Anugrah, Tama (2023) Pengaruh Permainan Ular Tangga dan Engklek Terhadap Kemampuan Lokomotor dan Daya Tahan Otot Inti Anak Down Syndrome Ditinjau dari Keseimbangan Tubuh. S2 thesis, Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan.
|
Text
fulltext_tama anugrah_21611251018.pdf Download (6MB) | Preview |
Abstract
Anak down syndrome mengalami masalah keseimbangan tubuh yang menyebabkan kesulitan meraih kemampuan lokomotor dan mengalami daya tahan otot inti yang lemah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh permainan Ular Tangga dan Engklek terhadap kemampuan lokomotor (berlari, melompat, dan meloncat) dan daya tahan otot inti anak down syndrome, perbedaan pengaruh keseimbangan tubuh dinamis tinggi dan rendah terhadap kemampuan lokomotor dan daya tahan otot inti anak down syndrome, dan interaksi antara keseimbangan tubuh dinamis (tinggi dan rendah) dan permainan (Ular Tangga dan Engklek) terhadap kemampuan lokomotor dan daya tahan otot inti anak down syndrome. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimen desain faktorial 2 x 2. Populasi sebanyak 155 anak down syndrome yang kemudian dilakukan pemilihan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Sebanyak 16 anak down syndrome didapat dan dibagi menjadi empat kelompok berdasarkan keseimbangan tubuh dinamis (tinggi dan rendah) dan berdasarkan latihan permainan Ular Tangga dan permainan Engklek. Keseimbangan tubuh dinamis diukur menggunakan functional reach test, penilaian kemampuan lokomotor menggunakan test of gross motor development (TGMD) 2nd edition, dan daya tahan otot inti diukur menggunakan plank test. Penelitian diawali pretest, lalu pemberian latihan selama 18 pertemuan, dan posttest. Teknik analisis data menggunakan teknik ANAVA dua jalur dengan taraf signifikansi sebesar 5%. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan pengaruh permainan Ular Tangga dan Engklek terhadap kemampuan lokomotor (Sig 0,007 < 0,05), namun untuk daya tahan otot inti tidak ada perbedaan pengaruh (Sig 0,127 > 0,05). Ada perbedaan pengaruh keseimbangan dinamis tinggi dan rendah terhadap kemampuan lokomotor (Sig 0,000 < 0,05) dan daya tahan otot inti (Sig 0,000 < 0,05). Tidak ada interaksi antara keseimbangan dinamis (tinggi dan rendah) dan permainan (Ular Tangga dan Engklek) terhadap kemampuan lokomotor (Sig 0,109 > 0,05) dan ada interaksi pada daya tahan otot inti (Sig 0,011 < 0,05). Permainan Ular Tangga tepat untuk anak down syndrome dengan keseimbangan dinamis tinggi maupun rendah untuk meningkatkan kemampuan lokomotor. Permainan Engklek tepat untuk anak down syndrome dengan keseimbangan dinamis tinggi untuk meningkatkan daya tahan otot inti, sedangkan Ular Tangga tepat untuk anak down syndrome dengan keseimbangan dinamis rendah.
| Item Type: | Thesis (S2) |
|---|---|
| Additional Information: | Dosen Pembimbing: Prof. Dr. Sumaryanti, M.S. |
| Uncontrolled Keywords: | down syndrome, permainan ular tangga dan engklek, keseimbangan dinamis, kemampuan lokomotor, daya tahan otot inti |
| Subjects: | Olahraga |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) > Ilmu Keolahragaan |
| Depositing User: | Perpustakaan FIK |
| Date Deposited: | 20 Mar 2023 08:02 |
| Last Modified: | 20 Mar 2023 08:02 |
| URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/77102 |
Actions (login required)
 |
View Item |