Pengembangan Model Pembelajaran Project Citizen Berbasis Kearifan Lokal Untuk Meningkatkan Wawasan Kebangsaan Siswa Di Daerah Perbatasan Indonesia-Malaysia.

Nurhadianto, Nurhadianto and Sugito, Sugito (2022) Pengembangan Model Pembelajaran Project Citizen Berbasis Kearifan Lokal Untuk Meningkatkan Wawasan Kebangsaan Siswa Di Daerah Perbatasan Indonesia-Malaysia. S3 thesis, Program Pascasarjana.

Text disertasi-nurhadianto-16703261010.pdf Restricted to Registered users only Download (12MB)

Abstract

Penelitan ini bertujuan untuk : 1. Mengidentifikasi kebutuhan pengembangan model pembelajaran project citizen berbasis kearifan lokal, 2. Menciptakan model pembelajaran project citizen berbasis kearifan lokal, dan 3. Mengetahui keefektifan model pembelajaran project citizen berbasis kearifan lokal untuk meningkatkan wawasan kebangsaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengembangan. Penelitian dan pengembangan model pembelajaran project citizen berbasis kearifan lokal ini dilaksanakan melalui tiga tahap, yaitu: (1) studi pendahuluan, (2) pengembangan model, dan (3) validasi model pembelajaran. Desain yang digunakan adalah uji coba, yakni uji coba tim pakar dan praktisi, uji coba perorangan, uji coba kelompok dan uji coba lapangan terbatas. Teknik dan instrumen yang digunakan adalah observasi, wawancara dan angket terbuka. Hasil penelitian ini di dapat bahwa model pembelajaran project citizen berbasis kearifan lokal sangat bagus untuk diterapkan. Berdasarkan studi pendahuluan menunjukkan kompetensi guru PKN tergolong rendah, hal ini ditunjukkan dengan analisis kebutuhan terhadap inovasi pembelajaran sebesar 3,61 dengan kategori sangat penting. Hasil penelitian dideskripsikan sebagai berikut: (1). Dari lembaran analisis kebutuhan yang diberikan kepada siswa, dengan rekapitulasi jawaban pada indikator metode pembelajaran sebanyak 78,94% responden menjawab sangat penting. (2). Hasil penilaian produk yang digunakan rata-rata jawaban dari empat pakar adalah 3,00. Artinya tim pakar menilai produk yang digunakanbagus. Dari hasil uji manfaat model dan produk rata-rata 3,75, ini berarti tim pakar menganggap manfaat model menimbulkan rasa bangga atas budaya sendiridan menghargai budaya lain sangat bagus. Nilai rata-rata produk buku pedomanguru adalah 3,75, yang artinya kesesuaian materi pokok dengan konsep pembelajaran sangat bagus. (3). Evaluasi tim pakar dan praktisi terhadap produk, dengan nilai rata-ratanya 3,75. Artinya tim pakar menilai ketepatan isi pesan sangat bagus. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa model yang dikembangkan dari sisi prototipe kelayakan dan keefektifannya sangat baik dengan presentase 77% pada hasil belajar siswa dan 70,8% pada produk MPPCKL menurut perhitungan N-gainscore.

Item Type:	Thesis (S3)
Uncontrolled Keywords:	pengembangan, project citizen, kearifan lokal, PKn
Subjects:	Pendidikan > Pendidikan (Umum)
Divisions:	Sekolah Pascasarjana (SPS) > Ilmu Pendidikan
Depositing User:	Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited:	24 Jan 2023 08:01
Last Modified:	24 Jan 2023 08:01
URI:	http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/76201

Actions (login required)

View Item