PAGUYUBAN PENGAJAR PINGGIR SUNGAI (P3S) SEBAGAI PENDAMPING PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN ALTERNATIF DI WILAYAH BANTARAN SUNGAI CODE YOGYAKARTA

Uminingsih, Uminingsih (2020) PAGUYUBAN PENGAJAR PINGGIR SUNGAI (P3S) SEBAGAI PENDAMPING PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN ALTERNATIF DI WILAYAH BANTARAN SUNGAI CODE YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Negeri Yogyakarta.

[img] Text
fulltext_uminingsih_16102241051.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mendeskripsikan program yang diberikan oleh Paguyuban Pengajar Pinggir Sungai Code (P3S) terhadap masyarakat wilayah bantaran Sungai Code, (2) Mendeskripsikan proses pendampingan yang dilakukan oleh Paguyuban Pengajar Pinggir Sungai Code (P3S) dalam pelaksanaan program pendidikan alternatif, (3) Mendeskripsikan bentuk partisipasi masyarakat wilayah bantaran Sungai Code terhadap proses pendidikan alternatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang berlokasi di Rumah Baca Turunan Sendowo Sinduadi, Mlati, Sleman. Subyek dalam penelitian ini adalah relawan P3S, peserta didik, dan masyarakat setempat. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Peneliti sebagai instrumen utama yang dibantu dengan pedoman wawancara, dokumentasi, dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu redukski data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Program yang dilaksanakan oleh Paguyuban pengajar Pinggir Sungai (P3S) Code ditujukan bagi anak usia sekolah dasar dan menengah, masyarakat sekitar, serta relawan yang meliputi program pembelajaran dalam kelompok, pembelajaran dengan penjadwalan fleksibel, pembelajaran kolaborasi dengan komunitas lain, pelatihan ekonomi kreatif, serta monitoring dengan seluruh komponen pendidikan alternatif, (2) P3S menerapkan strategi pembelajaran berupa kebebasan kepada peserta didik untuk menentukan materi sesuai dengan kehendaknya, namun tetap dalam tema yang telah ditentukan para relawan. Metode pembelajaran yang digunakan adalah Metode Belajar sambil Bermain, Metode Belajar Kreatif, Belajar dari Keadaan Lingkungan Sekitar, Metode Belajar Rumah Baca, dan Metode Hari. Media pembelajaran yang digunakan yaitu segala sesuatu yang ada di sekitar tempat belajar, baik berupa alat bantu lihat maupun alat bantu dengar. Untuk menumbuhkan motivasi belajar peserta didik dalam pembelajaran alternatif dengan penyampaian pesan moral dari materi yang telah dipelajari, pemberian penilaian, dan pemberian reward, (3) Masyarakat terlibat dalam perencanaan program berupa penyampaian usulan dan persetujuan, terlibat dalam pelaksanaan program, membantu finansial dan material untuk pelaksanaan program, memberi kritik dan saran sebagai bahan evaluasi program sekaligus pelestarian program, serta memperoleh manfaat program yang cukup berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: pendidikan alternatif, paguyuban pengajar pinggir sungai
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP) > Pendidikan Luar Sekolah
Depositing User: Perpustakaan FIP
Date Deposited: 24 Jan 2023 02:30
Last Modified: 24 Jan 2023 02:30
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/76189

Actions (login required)

View Item View Item