PERAN KELUARGA DALAM MEMBIASAKAN NILAI KARAKTER NASIONALISME PADA ANAK USIA DINI

Fadilla, Indah Shindyana (2020) PERAN KELUARGA DALAM MEMBIASAKAN NILAI KARAKTER NASIONALISME PADA ANAK USIA DINI. S1 thesis, Universitas Negeri Yogyakarta.

[img] Text
fulltext_indah shindyana fadilla_16102241026.pdf
Restricted to Registered users only

Download (964kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gambaran peran keluarga dalam membiasakan nilai karakter nasionalisme pada anak usia dini serta faktor pendukung dan penghambat dalam pembiasaan nilai karakter nasionalisme pada anak usia dini. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini yaitu keluarga dalam hal ini orang tua yang memiliki anak usia dini yang melakukan perannya dalam pembiasaan nilai karakter nasionalisme pada anak usai dini. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen penelitian dalam penelitian ini yaitu peneliti itu sendiri. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif dengan metode interaktif yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi serta penarikan kesimpulan. Keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran keluarga dalam membiasakan nilai karakter nasionalisme pada anak usia dini meliputi melaksanakan peran keluarga sebagai: (1) pendidik, yaitu mengajarkan sikap saling membantu dan mengajarkan sikap menghormati perbedaan agama; (2) pendorong, yaitu memberikan dorongan non-fisik berupa mengenalkan dan membebaskan anak untuk aktif mengikuti kegiatan-kegiatan budaya yang ada di desa. Selain itu, dorongan fisik yang dapat diberikan oleh keluarga untuk membiasakan nilai karakter nasionalisme pada anak usia dini yaitu dengan mengenalkan dan memakaikan pakaian tradisonal pada anak terutama ketika sedang mengikuti kegiatan budaya serta mengenalkan dan memberikan makanan tradisonal pada anak; (3) panutan, yaitu mengajarkan dan membiaskan anak untuk berkomunikasi menggunakan bahasa daerah (bahasa Jawa) dan berperilaku yang sopan; (4) pengawas, yaitu membatasi anak untuk bermain gadget dengan menggantinya dengan mengenalkan dan mengajarkan permainan tradisional. Nilai-nilai nasionalisme yang muncul melalui peran keluarga dalam membiasakan nilai karakter nasionalisme pada anak usia dini meliputi sikap saling membantu sesama, sikap menghormati perbedaan agama, berkomunikasi menggunakan bahasa daerah, membatasi anak bermain gadget, melestarikan permainan tradisional, mencintai kesenian, tradisi dan budaya daerah serta mencintai produk lokal. Faktor pendukung dan penghambat dalam pembiasaan nilai karakter nasionalisme pada anak usia dini sebagai berikut: (1) faktor pendukung yaitu pemahaman keluarga tentang nasionalisme dan kesadaran tentang pentingnya nasionalsime, lingkungan kampung dan; (2) faktor penghambat yaitu pengaruh globalisasi.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Nasionalisme, Keluarga, Anak Usia Dini
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP) > Pendidikan Luar Sekolah
Depositing User: Perpustakaan FIP
Date Deposited: 03 Jan 2023 06:48
Last Modified: 03 Jan 2023 06:48
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/75952

Actions (login required)

View Item View Item