Model Mental Calon Guru Kimia Pada Konsep Kesetimbangan Kimia.

Cahya, Anggra Prasetya and Prodjosantoso, AK (2020) Model Mental Calon Guru Kimia Pada Konsep Kesetimbangan Kimia. S2 thesis, Program Pascasarjana.

Text tesis-anggra prasetya cahya-17728251001.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi model mental calon guru kimia pada konsep kesetimbangan kimia dan merefleksikan model mental tersebut sebagai dasar pengembangan materi pembelajaran kimia di sekolah pada konsep kesetimbangan kimia. Penelitian kualitatif eksploratif dilaksanakan terhadap mahasiswa semester 5 Program Studi Pendidikan Kimia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau. Sumber data langsung dikumpulkan dari mahasiswa sebagai calon guru dengan kegiatan Eksplorasi Pemahaman Konsep Kesetimbangan Kimia (EPK3) yang diikuti 59 partisipan. Wawancara semi terstruktur dilaksanakan terhadap 20 partisipan berdasarkan hasil analisis EPK3. Instrumen yang digunakan untuk pengumpulan data pada penelitian ini yaitu lembar soal EPK3 yang terdiri dari 9 pertanyaan terbuka, lembar pedoman wawancara semi terstruktur, dan alat perekam berupa video recorder. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis induktif dan teknik analisis komparatif konstan. Focus Group Discussion (FGD) juga dilaksanakan bersama 5 ahli pendidikan kimia. Model mental calon guru kimia mengenai kesetimbangan kimia meliputi empat konsep yaitu kesetimbangan dinamis, tetapan kesetimbangan, derajat disosiasi, dan faktor-faktor pergeseran kesetimbangan. Secara umum, model mental tersebut terbagi menjadi 4, yaitu: Scientifically Correct Model (SCM), Partially Correct Model (PCM), Specific Misconceptions Model (SMM), dan No Response Model (NRM). Penamaan model mental tersebut selanjutnya disesuaikan dengan empat konsep yang dibahas. Pada konsep kesetimbangan dinamis, model mental yang dimiliki calon guru kimia ada 4, yaitu: Model Saintifik Kesetimbangan Dinamis (MSKD), Model Parsial Kesetimbangan Dinamis (MPKD), Model Miskonsepsi Kesetimbangan Dinamis (MMKD), dan Model Tanpa Respons Kesetimbangan Dinamis (MTRKD). Pada konsep tetapan kesetimbangan, model mental yang dimiliki calon guru kimia termasuk Model Miskonsepsi Tetapan Kesetimbangan (MMTK). Pada konsep derajat disosiasi, model mental yang dimiliki calon guru kimia yaitu: Model Saintifik Derajat Disosiasi (MSDD), Model Tanpa Pengertian Disosiasi (MTPD), dan Model Kesalahan Jumlah Mol Awal (MKJM). Pada konsep faktor-faktor pergeseran kesetimbangan, model mental yang dimiliki calon guru kimia ada 2, yaitu: Model Parsial Faktor-Faktor Pergeseran Kesetimbangan (MPFPK) dan Model Miskonsepsi Faktor-Faktor Pergeseran Kesetimbangan (MMFPK). Refleksi model mental tersebut dapat dijadikan dasar pengembangan materi pembelajaran kimia di sekolah pada konsep kesetimbangan kimia. Konsep-konsep alternatif yang disajikan dapat diselidiki serta direduksi oleh pendidik kimia sehingga model mental peserta didik dalam memahami konsep kesetimbangan kimiadibangun oleh konsep-konsep ilmiah.

Item Type:	Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords:	model mental, calon guru kimia, kesetimbangan kimia
Subjects:	Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia
Divisions:	Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Kimia
Depositing User:	Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited:	03 Feb 2022 03:36
Last Modified:	03 Feb 2022 03:36
URI:	http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/72099

Actions (login required)

View Item