Pengembangan Tes dan Asesmen untuk Seleksi Calon Testor Kesegaran Jasmani Berbasis Komputer (CBT).

Arifin, Samsul and Subali, Bambang (2021) Pengembangan Tes dan Asesmen untuk Seleksi Calon Testor Kesegaran Jasmani Berbasis Komputer (CBT). S3 thesis, Program Pascasarjana.

[img] Text
disertasi-samsul arifin-18701261007.pdf
Restricted to Registered users only

Download (9MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan tes dan penilaian untuk seleksi calon testor kesegaran jasmani berbasis komputer (CBT) di lingkungan TNI AU sehingga dapat memberikan data profil calon testor kesegaran jasmani di lingkungan TNI AU. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah test development dilanjutkan test asesesmen. Pada penelitian ini, test development terdiri dari dua tahap yaitu tahap perencanaan dan pengukuran yang mengadaptasi dari Oriondo & Antonio (1998: 33-82). Instrumen terdiri dari 25 butir dalam bentuk soal pilhan ganda disertai alasan dengan analisis video setiap soalnya dan diuji coba dilakukan terhadap 50 orang responden dan tahap pengukuran dilakukan dengan pengambilan data kepada 130 responden. Analisis data uji coba dan pengukuran untuk mengetahui kualitas instrumen dan kemampuan calon testor dengan pendekatan IRT 1 PL atau Rasch Model melalui program Winstep 3.73. Pada asessment development dilakukan konversi skor logit ke skala 0-100 dan dinilai dengan acuan norma untuk menentukan kategori calon testor serta calon testor yang dapat menjadi testor berdasarkan perbandingan jumlah peserta tes kesegaran jasmani dengan jumlah testor yang telah ditetapkan. Hasil penelitian menunjukkan instumen tes yang dikembangkan sudah memenuhi persyaratan asumsi IRT dan kualitas instrumen yang baik dengan validitas isi sebesar 0.810-0.952 di atas batas minimal 0.76, indeks reliabilitas KR- 20 sebesar 0.79, reliabilitas person 0.78, reliabilitas item 0.88. Pada kecocokan butir (itemfit) didapatkan semua butir memenuhi persyaratan kriteria butir yang baik dengan nilai Infit MNSQ 0.7-1.3, Outfit MNSQ 0.5-1.5, ZSTD -2 sampai +2. dan Pt Measure Correlation positif serta tingkat kesulitan butir antara -2 sampai +2 sehingga layak digunakan. Berdasarkan kategori calon testor dengan metode SD pada acuan norma, penguasaan calon testor rata-rata pada kategori sedang. Berdasarkan perbandingan jumlah peserta tes dengan jumlah testor, calon testor yang dapat ditetapkan menjadi testor yaitu 1) 15 orang testor, peringkat 1-15 dengan skor >97.25, (peserta tes kesegaran kesegaran jasmani 1-50 orang), 2) 25 orang testor, peringkat 1-25 dengan skor skor >87.38 (peserta tes kesegaran jasmani 51- 100 orang), 3) sebanyak 31 orang testor, peringkat 1-31 dengan skor >76.25 peserta tes kesegaran jasmani 101-200 orang) dan, 4) sebanyak 36 orang testor, peringkat 1-36 dengan skor >76.25 (peserta tes kesegaran jasmani 101-200 orang).

Item Type: Thesis (S3)
Uncontrolled Keywords: seleksi, penilaian, calon testor, kesegaran jasmani
Subjects: Olahraga > Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Penelitian dan Evaluasi Pendidikan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 19 Oct 2021 04:07
Last Modified: 19 Oct 2021 04:07
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/71147

Actions (login required)

View Item View Item