Mutaqin, Alim and Wulandari, Taat (2019) Keefektifan Metode Problem Solving dan Inkuiri untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas VIII Pada Mata Pelajaran IPS di SMP N Kecamatan Losari. S2 thesis, Program Pascasarjana.
|
Text
Cover.pdf Download (3MB) | Preview |
|
|
Text
Bab I.pdf Download (255kB) | Preview |
|
|
Text
Bab II.pdf Download (520kB) | Preview |
|
|
Text
Bab III.pdf Download (425kB) | Preview |
|
|
Text
Bab IV.pdf Download (351kB) | Preview |
|
|
Text
Bab V.pdf Download (76kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (98kB) | Preview |
|
|
Text
Lampiran.pdf Download (5MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui keefektifan metode problem solving untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis. (2) Mengetahui Keefektifan metode Inkuiri untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis. (3) Mendeskripsikan perbedaan keefektifan metode problem solving dan inkuiri untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis kuasi eksperimen, menggunakan desain penelitian pretest posttest non equivalent control group. Tempat penelitian di SMP N Kecamatan Losari Kabupaten Brebes. Subjek Penelitian adalah kelas VIII. Sumber data yang digunakan adalah hasil tes instrumen kemampuan berpikir kritis yang telah diujicobakan di SMP N 2 Bantul. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi yang dilakukan secara deskriptif. Instrumen yang digunakan adalah instrumen tes (pretes problem solving memiliki rentang nilai validitas 74 dan realibilitas 0.36, sedangkan pretes inkuiri memiliki rentang nilai validitas 82 dan reliabilitas 0.3). Teknik analisis data menggunakan One Way Anova, kemudian hasil Anava diujikan dengan uji Scheffe. Penelitian ini menunjukan tiga temuan. Pertama, Keefektifan metode problem solving dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis membuat peserta didik mengintegrasikan pengetahuan yang dimiliki dan mencari pengetahuan lain yang diperlukan, mengintegrasi pengetahuan dan keterampilan secara simultan, dan menumbuhkan inisiatif, motivasi, serta meningkatkan hubungan interpersonal secara individu maupun kelompok. Kedua, Keefektifan metode inkuiri dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis membuat interaksi edukatif yang baik, peserta didik mampu mengintegrasikan pengetahuan yang dimiliki dan mencari pengetahuan lain secara simultan, serta menumbuhkan motivasi. Ketiga, perbedaan keefektifan metode pembelajaran problem solving dan inkuiri terlihat dalam hasil belajar kemampuan berpikir kritis peserta didik. Keefektifan metode inkuiri lebih baik dari keefektifan metode problem solving. Keefektifan metode problem solving dan inkuiri lebih baik dari metode konvensional. Keefektifan metode problem solving dan inkuiri selanjutnya harus mencakup sikap dan minat peserta didik dalam belajar untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keefektifan Metode Problem Solving, Keefektifan Metode Inkuiri, Kemampuan Berpikir Kritis. |
Subjects: | Ilmu Sosial > Pendidikan IPS |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan IPS |
Depositing User: | Perpustakaan Pascasarjana |
Date Deposited: | 23 Jan 2020 02:22 |
Last Modified: | 23 Jan 2020 02:22 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/67196 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |