Pengaruh Model Latihan dan Ball Feeling Terhadap Hasil Akurasi Short Pass Siswa Ekstrakurikuler Futsal SMK Negeri Kota Yogyakarta.

Anggono, Andhi Ahmad and Widiyanto, Widiyanto (2019) Pengaruh Model Latihan dan Ball Feeling Terhadap Hasil Akurasi Short Pass Siswa Ekstrakurikuler Futsal SMK Negeri Kota Yogyakarta. S2 thesis, Program Pascasarjana.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (809kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (263kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (311kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (258kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V pdf.pdf

Download (67kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (232kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi tentang perbedaan pengaruh metode latihan dan ball felling terhadap hasil akurasi short pass futsal. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan faktorial 2 x 2. Populasi penelitian berjumlah 36 siswa yang mengikuti ekstrakurikuler futsal diSMK SMTI dan SMK N 6 Yogyakarta. Sampel penelitian berjumlah 20 siswa yang ditentukan dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dengan tes jugling dan tes ketrampilan short pass. Analisis data menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) pada taraf siqnifikansi α = 0,05. Hasil penelitian adalah sebagai berikut. (1) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara metode latihan passing bervariasi posisi tetap dan metode latihan passing bervariasi posisi berubah terhadap keterampilan short pass. (2). Ada perbedaan yang signifikan antara siswa yang memiliki ball felling tinggi dan rendah terhadap keterampilan sort pass. (3). Tidak terjadi Interaksi yang signifikan antara metode latihan dan ball felling terhadap keterampilan shortpass. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa (1) Metode latihan passing bervariasi posisi berubah lebih baik dari pada metode passing bervariasi posisi tetap dalam meningkatkan keterampilan short pass. (2). Siswa yang memiliki ball felling tinggi mempunyai hasil yang lebih baik dibandingkan dengan siswa yang memiliki ball felling rendah dalam keterampilan short pass. (3). Siswa yang mempunyai ball feeling tinggi akan lebih cepat dalam meningkatkan keterampilan short pass apabila diberikan metode latihan passing variasi berubah. (4). Siswa yang mempunyai ball felling rendah akan lebih cepat meningkatkan keterampilan short pass apabila diberikan metode latihan passing variasi tetap.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: metode latihan, ball felling, short pass.
Subjects: Olahraga
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Ilmu Keolahragaan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 18 Oct 2019 03:42
Last Modified: 18 Oct 2019 03:42
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/66214

Actions (login required)

View Item View Item