PENGARUH PENGGUNAAN PASIR PANTAI SEBAGAI BAHAN PENGGANTI AGREGAT HALUS DENGAN PENAMBAHAN FILLER ABU TEBU PADA CAMPURAN ASPAL TERHADAP KARAKTERISTIK MARSHALL

Najihan, Hanindya Fatihatun (2019) PENGARUH PENGGUNAAN PASIR PANTAI SEBAGAI BAHAN PENGGANTI AGREGAT HALUS DENGAN PENAMBAHAN FILLER ABU TEBU PADA CAMPURAN ASPAL TERHADAP KARAKTERISTIK MARSHALL. D3 thesis, Universitas Negeri Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
1. Cover-Daftar Isi.pdf

Download (5MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (11kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. BAB I.pdf

Download (393kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. BAB II.pdf

Download (537kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. BAB III.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
5. BAB IV.pdf

Download (476kB) | Preview
[img]
Preview
Text
6. BAB V.pdf

Download (186kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7. Daftar Pustaka.pdf

Download (284kB) | Preview
[img]
Preview
Text
8. Lampiran.pdf

Download (15MB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitan ini adalah: (1) mengetahui pengaruh pasir pantai sebagai bahan pengganti pasir pada campuran lapis aspal beton terhadap nilai karakteristik marshall. (2) mengetahui pengaruh penambahan filler abu tebu dengan persentase filler abu 0%, 5%, 10%, dan 15% pada campuran lapis aspal beton terhadap nilai karakteristik marshall. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen menggunakan bahan pengisi berupa filler abu tebu dengan variasi kadar yang berbeda-beda yaitu sebesar 0%, 5%, 10%, dan 15%. Pasir yang digunakan adalah pasir Pantai Parangtritis. Masing-masing variasi kadar filler dibuat 3 sampel benda uji dengan notasi (BK1, BK2, BK3, 5B1, 5B2. 5B3, 10B1, 10B2, 10B3, 15B1, 15B2, dan 15B3) dengan jumlah benda uji total sebanyak 12 benda uji. Pembuatan benda uji menggunakan campuran AC-BC kemudian diuji menggunakan metode marshall untuk mendapatkan nilai karakteristik marshall yaitu stabilitas, kepadatan, flow, VIM, VMA, VFA, dan MQ. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan penambahan filler abu tebu dan penggunaan pasir pantai sebagai pengganti agregat halus mempengaruhi nilai karakteristik aspal pada pengujian marshall. Semakin banyak kadar filler yang digunakan dalam campuran aspal maka nilai stabilitas dan MQ semakin besar. Sedangkan nilai flow, kepadatan, VIM, VMA, dan VFA semakin kecil. Nilai dari stabilitas, kelelehan dengan kadar filler 0% dan 10%, VMA dengan kadar filler 0%, dan MQ memenuhi persyaratan Bina Marga 2010. Sedangkan nilai VIM, VMA dengan kadar filler 5%, 10% dan 15%, VFA, dan kelelehan dengan kadar filler 5% dan 15% tidak memenuhi persyaratan Bina Marga 2010.

Item Type: Thesis (D3)
Uncontrolled Keywords: aspal, filler abu tebu, pasir pantai
Subjects: Teknik & Teknologi > Teknik Sipil dan Perencanaan
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Diploma 3 (D3) > D3 Teknik Sipil
Depositing User: Perpustakaan FT
Date Deposited: 25 Jun 2019 03:06
Last Modified: 25 Jun 2019 03:06
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/64366

Actions (login required)

View Item View Item