Aliim, Rida and Ayriza, Yulia (2019) Peningkatan Kompetensi Sosial melalui Pelatihan Keterampilan Sosial Siswa SMK Muhammadiyah 1 Sleman. S2 thesis, Universitas Negeri Yogyakarta.
Text
Cover.pdf Restricted to Registered users only Download (544kB) |
|
Text
Bab I.pdf Restricted to Registered users only Download (234kB) |
|
Text
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (457kB) |
|
Text
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (466kB) |
|
Text
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (540kB) |
|
Text
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (73kB) |
|
Text
Daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (382kB) |
|
Text
Lampiran .pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kompetensi sosial siswa SMK Muhammadiyah 1 Sleman melalui pelatihan keterampilan sosial. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan jenis penelitian tindakan. Model penelitian ini mengacu pada model Kemmis dan Taggart. Subjek penelitian ini berjumlah 13 siswa kelas X yang memiliki kompetensi sosial dalam kategori sedang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah skala, observasi dan wawancara. Instrumen yang digunakan adalah skala kompetensi sosial, pedoman observasi dan pedoman wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik deskriptif kuantitatif dengan menggunakan persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi sosial dapat ditingkatkan melalui pelatihan keterampilan sosial yang terdiri dari enam tahapan yaitu: Mendefinisikan keterampilan target, modeling, role playing, umpan balik, penguatan positif, dan pekerjaan rumah. Hal tersebut dapat dilihat dari peningkatan kompetensi sosial masing-masing peserta mulai dari sebelum tindakan ke tingkat kompetensi sosial setelah tindakan siklus I dan tindakan siklus II. Setelah siklus I sebanyak 31% peserta mencapai kompetensi sosial pada kategori tinggi. Selanjutnya dilaksanakan penelitian siklus II, meningkat menjadi 100% peserta mencapai kompetensi sosial pada kategori tinggi dan sudah mencapai target penelitian, yaitu masing-masing peserta memiliki kompetensi sosial minimal 75%. Secara umum, ketika berada di kelas, peserta sudah berani mengungkapkan pendapatnya dan memberikan respon terhadap pendapat temannya. Peserta sudah mau dan mampu membaur dengan teman di kelasnya. Peserta mampu mengelola rasa malunya dan ketika ada hal yang belum jelas dalam pelajaran, sudah mulai berani untuk bertanya.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kompetensi sosial, pelatihan keterampilan sosial |
Subjects: | Pendidikan > Bimbingan Pendidikan > Konseling |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Bimbingan dan Konseling |
Depositing User: | Perpustakaan Pascasarjana |
Date Deposited: | 18 Jun 2019 08:31 |
Last Modified: | 08 Nov 2021 04:28 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/64305 |
Actions (login required)
View Item |