Astuti, Ni Luh Putu Wiardani (2018) Pembelajaran Taksu dalam Tari Pendet di Sanggar Tari Bali Saraswati Yogyakarta. S2 thesis, UNY.
Text
tesis-ni-luh-putu-wiardani-astuti-14724251006.swf Download (4MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) proses pembelajaran tari Pendet, (2) nilai-nilai taksu dan (3) hasil ujian pementasan lokal tari Pendet dengan pembelajaran nilai taksu di Sanggar tari Bali Saraswati Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi yang dikemukakan oleh Spardley. Penelitian ini dilakukan pada saat pembelajaran sanggar dan ujian pementasan lokal tari Pendet di Sanggar Tari Bali Saraswati Yogyakarta. Sumber data primer pada penelitian ini adalah pelaksanaan ujian sanggar dan hasil wawancara staf admin, para pengajar, dan budayawan dari Bali. Sumber data sekunder didapat dari penelitian terdahulu mengenai hal yang sama dan kajian tertulis lain mengenai tari Pendet dan taksu itu sendiri. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi partisipatif, wawancara terstruktur, dan dokumentasi. Uji validitas data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Data dianalisis secara diskriptif meliputi tahap reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan, sedangkan untuk analisis pada gerakan dan elemen pendukung tari menggunakan pendekatan performance studies. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. 1) Proses pembelajaran tari Pendet di Sanggar Tari Bali Saraswati Yogyakarta yang digunakan adalah secara langsung atau meniru gerak yang diajarkan oleh pengajar. Kemudian pengajar juga melagukan hitungan dalam gerak supaya murid mudah hapal. 2) Bagian dari nilai taksu adalah sabda sebagai afektif, bayu psikomotorik, dan idep sebagai kognitif. Setiap orang yang belajar menari mendapat taksu harus dengan usaha keras dan pengulangan gerak dalam berlatih. 3) Pementasan ujian lokal Sanggar Saraswati Yogyakarta merupakan evaluasi dari siswa yang telah mempelajari tari Pendet. Konsep dari taksu dalam tari Pendet adalah sabda atau afektif sikap badan dalam menari atau aturan dalam menari. Bayu atau psikomotorik adalah keseimbangan gerak atau kekuatan dalam menari. Idep atau kognitif adalah siswa menghapal tari.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pembelajaran, nilai taksu, Tari Pendet, Sanggar Saraswati Yogyakarta |
Subjects: | Seni dan Budaya > Seni Tari |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Seni |
Depositing User: | Perpustakaan Pascasarjana |
Date Deposited: | 16 Jan 2019 02:28 |
Last Modified: | 09 May 2019 09:11 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/62431 |
Actions (login required)
View Item |