PROSES PEMBUATAN CORONG HORIZONTAL CENTRIFUGAL CASTING ALUMINIUM

Munir, Ahmad (2016) PROSES PEMBUATAN CORONG HORIZONTAL CENTRIFUGAL CASTING ALUMINIUM. D3 thesis, Fakultas Teknik.

[img]
Preview
Text
13508134026.pdf

Download (9MB) | Preview

Abstract

Tujuan dari penyusunan proyek akhir ini adalah (1) mengidentifikasi bahan yang cocok untuk corong horizontal centrifugal casting aluminium. (2) mengetahui alat-alat, mesin dan alat ukur yang digunakan untuk membuat corong horizontal centrifugal casting aluminium. (3) mengetahui urutan proses pengerjaan pembuatan corong horizontal centrifugal casting aluminium. (4) mengetahui kinerja dari hasil pembuatan corong horizontal centrifugal casting aluminium. (5) mengetahui bagaimana hasil pengecoran setelah dilakukan uji kekerasan vickers. Metode yang digunakan dalam pembuatan horizontal centrifugal casting aluminium untuk kontruksi corong meliputi identifikasi gambar kerja, identifikasi bahan, serta identifikasi mesin dan peralatan yang digunakan. Bahan yang dibutuhkan untuk membuat corong horizontal centrifugal casting adalah Plat besi 10 mm x 742 mm tebal 4 mm, Plat besi 400 mm x 300 mm tebal 4 mm, Keni  2 Inch, Pipa  2 Inch panjang 200 mm, Plat siku 40 x 40 mm panjang 250 mm tebal 3 mm, Besi beton 10 mm panjang 200 mm, Plat besi 130 mm tebal 10 mm, Baut M 8 panjang 20 mm. Alat dan mesin yang digunakan untuk pembuatan corong adalah mistar baja, busur baja, jangka sorong, jangka tusuk, penggores, penitik, palu, clamp, mesin pemotong plat hidrolik, mesin gerinda potong, mesin gerinda tangan, mesin rol, mesin bor, mesin las SMAW. Proses corong horizontal cenrtifugal casting dimulai dengan proses identifikasi gambar, identifikasi bahan, dan proses pembuatan rencana urutan pengerjaan. Proses perakitan dengan dua cara yaitu dengan mengikat dengan mur dan baut M 8 x 1,25 dengan panjang 20 mm serta dengan pengelasan dilakukan menggunakan mesin las SMAW (Shielded Metal Arc Welding). Pengelasan dilakukan dengan tack weld terlebih dahulu, setelah posisi sesuai dengan yang direncanakan lakukan pengelasan penuh dengan elektroda E 6013 Ø2,6. Proses finishing pembuatan corong horizontal centrifugal casting yaitu dengan proses pengamplasan,dan pengecatan dengan cat tahan panas. Hasil pengecoran yang sudah diuji kekerasan Vickers menunjukan bahwa aluminium yang dicor dengan metode centrifugal casting lebih keras dibanding dengan metode gravity casting yaitu 95,76kg/m berbanding 79,53kg/m.

Item Type: Thesis (D3)
Uncontrolled Keywords: Corong, horizontal centrifugal casting, aluminium
Subjects: Teknik & Teknologi > Teknik Mesin
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Diploma 3 (D3) > D3 Teknik Mesin
Depositing User: Perpustakaan FT
Date Deposited: 28 Dec 2018 02:29
Last Modified: 29 Jan 2019 03:22
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/62152

Actions (login required)

View Item View Item