“PERSEPSI GURU TENTANG IMPLEMENTASI PROGRAM GURU PEMBELAJAR DI SEKOLAH DASAR NEGERI 1 PUCANG KABUPATEN BANJARNEGARA ”

Arum Hendriyani, Kurnia (2018) “PERSEPSI GURU TENTANG IMPLEMENTASI PROGRAM GURU PEMBELAJAR DI SEKOLAH DASAR NEGERI 1 PUCANG KABUPATEN BANJARNEGARA ”. S1 thesis, Universitas Negeri Yogyakarta.

Text Tas_Kurnia Arum H. KP13 NIM.13110244011.pdf - Published Version Restricted to Registered users only until 31 December 2028. Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) persepsi guru SD Negeri 1 Pucang tentang konsep program Guru Pembelajar, (2) persepsi guru tentang realitas implementasi program Guru Pembelajar di SD Negeri 1 Pucang, serta (3) persepsi guru SD Negeri 1 Pucang tentang urgensi keberlanjutan program Guru Pembelajar. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan setting penelitian di SD Negeri 1 Pucang Kabupaten Banjarnegara. Subjek penelitian ini antara lain kepala sekolah dan guru. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan telaah dokumen. Sementara uji keabsahan datanya melalui triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Teknik analisis data menggunakan model interaktif yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) guru SD Negeri 1 Pucang memahami konsep program Guru Pembelajar sebagai upaya untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalitas guru sebagai pendidik agar dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. (2) implementasi program diawali dengan diklat pemilihan peserta, sosialisasi, kegiatan pembelajaran dalam moda masing-masing, dan tes akhir serta penerimaan sertifikat bagi peserta yang lulus. Sumber daya dalam implementasi program sudah terpenuhi. Hambatan dalam implementasi program Guru Pembelajar adalah waktu pelaksanaa yang terlalu lama, kemampuan ICT guru masih rendah, dan tingklat kesulitan modul yang dianggap terlalu tinggi bagi guru. Dampak positif program Guru Pembelajar dianggap belum terlalu besar karena implementasinya yang tidak berkelanjutan. (3) hingga saat ini, tidak ada pemberitahuan resmi dari pemerintah terkait status keberlanjutan program Guru Pembelajar, walaupun guru memiliki antusiasme terhadap keberlanjutan program ini. Perbaikan yang diharapkan oleh guru bila program ini dilanjutkan adalah perubahan moda daring menjadi tatap muka seperti yang dilaksanakan pada tahun 2017 namun implementasinya dibuat berkelanjutan.

Item Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	implementasi program, kompetensi guru, guru pembelajar
Subjects:	Pendidikan > Filsafat dan Sosiologi Pendidikan
Divisions:	Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP) > Kebijakan Pendidikan
Depositing User:	Admin Filsafat dan Sosiologi Pendidikan FIP
Date Deposited:	04 Oct 2018 03:10
Last Modified:	30 Jan 2019 17:16
URI:	http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/60332

Actions (login required)

View Item