PENERAPAN MODEL REGRESI ORDINAL UNTUK MENGANALISIS TINGKAT KEBAHAGIAAN MASYARAKAT INDONESIA BERDASARKAN INDONESIAN FAMILY LIFE SURVEY (IFLS)

Pratiwi, Nuraisyah Meitasiwi and Kismiantini, Kismiantini (2018) PENERAPAN MODEL REGRESI ORDINAL UNTUK MENGANALISIS TINGKAT KEBAHAGIAAN MASYARAKAT INDONESIA BERDASARKAN INDONESIAN FAMILY LIFE SURVEY (IFLS). S1 thesis, UNY.

[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (102kB) | Preview

Abstract

Pembangunan suatu negara dapat diukur berdasarkan tingkat kesejahteraan masyarakat. Kebahagiaan merupakan salah satu indikator pencapaian tingkat kesejahteraan masyarakat, sehingga memahami faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kebahagiaan di suatu negara sangat penting dalam studi kesejahteraan. Tingkat kebahagiaan dalam Indonesian Family Life Survey (IFLS) gelombang 5 dikategorikan menjadi 4 tingkatan sehingga model regresi ordinal dapat digunakan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kebahagiaan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kebahagiaan masyarakat Indonesia dengan model regresi ordinal dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kebahagiaan masyarakat di Indonesia berdasarkan Indonesian Family Life Survey (IFLS). Penelitian ini menggunakan model regresi ordinal dengan model odds proporsional. Estimasi parameter model regresi ordinal menggunakan metode Maximum Likelihood Estimation dengan memaksimumkan fungsi likelihood. Dalam penelitian ini, variabel respon yang digunakan adalah tingkat kebahagiaan dengan skala ordinal 4 kategori, dengan 1 variabel prediktor kontinu yaitu usia, dan 11 variabel prediktor kategorik meliputi status pernikahan, jenis kelamin, status pekerjaan, pendidikan tertinggi, kepuasan hidup, tingkat ekonomi, kesehatan, ketaatan beragama, emosi positif, kepribadian, dan hubungan sosial dengan data sebanyak 29.336 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model regresi ordinal cukup baik digunakan untuk menganalisis tingkat kebahagiaan masyarakat di Indonesia. Berdasarkan hasil analisis diperoleh bahwa variabel usia, status pernikahan, status pekerjaan, pendidikan terakhir, kepuasan hidup, tingkat ekonomi, kesehatan, dan ketaatan beragama berpengaruh signifikan terhadap tingkat kebahagiaan. Ketepatan klasifikasi responden digolongkan kedalam kategori tingkat kebahagiaan dengan memperhatikan 8 variabel prediktor signifikan sebesar 77,08%. Secara keseluruhan, mayoritas masyarakat Indonesia berada pada tingkat kebahagiaan kategori bahagia dan tingkat kebahagiaan masyarakat cenderung menurun seiring bertambahnya usia. Kata kunci: IFLS, Indonesia, kebahagiaan, model odds proprosional.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) > Pendidikan Matematika > Matematika
Depositing User: Jurusan Pendidikan Matematika
Date Deposited: 12 Jul 2018 05:42
Last Modified: 30 Jan 2019 16:22
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/56835

Actions (login required)

View Item View Item