LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK LAPANGAN TERBIMBING (PLT)

YOSEF IVON INDRA PRATITIS, YOSEF IVON INDRA PRATITIS (2017) LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK LAPANGAN TERBIMBING (PLT). Project Report. LPPMP, Universitas Negeri Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
14108241114_YOSEF IVON INDRA PRATITIS_PGSD_PSD_FIP_SD N TUKANGAN (A034).pdf

Download (23MB) | Preview

Abstract

Praktik Lapangan Terbimbing (PLT) atau yang biasa disebut Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah salah satu program yang dilaksanakan dalam bentuk praktik pembelajaran dan pengelolaan sekolah secara terbimbing dan terpadu untuk memenuhi persyaratan pembentukan profesi guru. PLT merupakan bagian yang integral dari keseluruhan kurikulum, dan merupakan muara dari seluruh kegiatan akademik bidang kependidikan. Kegiatan tersebut berfungsi untuk mengorganisasi, mengkoordinasi dan mengembangkan penyelenggaraan program praktik kependidikan dan keguruan. Selain itu, kegiatan PLT juga dimaksudkan untuk memberikan pengalaman mengajar, memperluas wawasan, pelatihan dan pengembangan keterampilan, kemandirian, tanggung jawab, memahami seluk-beluk sekolah dengan segala permasalahannya, serta memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menerapkan pengetahuan, keterampilan, dan nilai sikap yang telah dimiliki dalam proses pembelajaran. PLT dilaksanakan di SD Negeri Tukangan yang beralamat diJl. Suryopranoto No. 59, Gunungketur, Pakualaman, Yogyakarta pada tanggal 15 September 2017 sampai dengan 15 November 2017. Pelaksanaan PLT diawali dengan kegiatanobservasi baik fisik maupun nonfisik yang meliputi perangkat pembelajaran,pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dan kondisi sekolah. Setelahdiadakan observasi maka dapat disusunprogram kerja yang berkaitan dengan siswa maupun sekolah itu sendiri. Tetapi dalampelaksanaannya tidak lepas dari beberapa hambatan yang dialami oleh mahasiswa.Hambatan tersebut diantaranya pengkondisian kelas yang cukup sulit dikarenakansiswa yang memiliki karakteristik luar biasa dan sangat aktif, dan penghambat lain baik yang bersumber dari mahasiswa maupun sekolah. Di luar kendala tersebut, ada banyak kemudahan dan manfaat yang kita peroleh berdasarkan pelaksanaan PLT di SD N Tukangan yang berjalan lancar. Manfaat tersebut antara lain, mahasiswa dapat mengembangkan kompetensi mengajarnya sebagai calonpendidik atau tenaga kependidikan. Selain itu, memberikan kesempatan kepadamahasiswa untuk belajar dan mengenal segala permasalahan di sekolah yangterkait dengan proses pembelajaran maupun administrasi sekolah, memberikankesempatan kepada mahasiswa untuk menerapkan ilmu, pengetahuan,keterampilan, dan nilai sikap yang telah dipelajari dalam kehidupan nyata disekolah, serta dapat meningkatkan hubungan kemitraan yang baik antara UNY dengan sekolah terkait, yaitu SD N Tukangan. Program PLT terdiri dari Program Mengajar dan Program Non Mengajar. Program Mengajar merupakan program utama mahasiswa praktikan. Program ini terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Program ini dilakukan selama 10 kali mengajar yang terdiri dari 4 kali mengajar terbimbing, 4 kali mengajar mandiri, dan 2 kali mengajar ujian. Adapun praktik mengajar yang dilakukan mahasiswa praktikan yakni pada kelas rendah dan pada kelas tinggi secara seimbang. Sedangkan Program Non Mengajar merupakan program kerja yang bersifat penunjang pelaksanaan PLT. Secara keseluruhan program PLT di SD N Tukangan berjalan dengan baik dan lancar.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: PLT, SD N Tukangan, UNY
Subjects: LPPMP
Divisions: LPPMP - Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan
Depositing User: LPPMP
Date Deposited: 12 Apr 2018 00:50
Last Modified: 01 Oct 2019 11:32
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/56567

Actions (login required)

View Item View Item