WTP MAHASISWA UNTUK MENGURANGI TINGKAT KRIMINALITAS DI KAMPUS UNY SERTA SISTEM PENGELOLAAN KEAMANAN KAMPUS UNY

Tejo, Nurseto and Bambang, Suprayitno, S.E. M.Sc. and Aula Ahmad Hafidh, Saiful Fikri, M. Si. (2017) WTP MAHASISWA UNTUK MENGURANGI TINGKAT KRIMINALITAS DI KAMPUS UNY SERTA SISTEM PENGELOLAAN KEAMANAN KAMPUS UNY. Artikel Penelitian Pengembangan Bidang Ilmu 2017.

[img]
Preview
Text
AB.pdf

Download (9kB) | Preview

Abstract

Dalam banyak penelitian di luar negeri, besaran Willingness to Pay (WTP) berguna untuk menjadi pertimbangan bagi pengambil kebijakan untuk mengurangi tingkat kejahatan. Dengan WTP mahasiswa UNY untuk mengurangi kriminalitas di Kampus UNY, stakeholder internal (pimpinan fakultas dan rektor) mendapatkan masukan berupa informasi untuk membuat kebijakan yang berimplikasi pada beban finansial pendidikan yang lebih besar seperti halnya tambahan biaya pendidikan atau pajak yang mampu dibayar oleh mahasiswa. Dana ini dapat digunakan untuk mengurangi kriminalitas yang ada di Kampus UNY di empat lokasi yaitu di Karang Malang, jl. Kapas, Bantul, dan Wates. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap secara empiris WTP mahasiwa UNY dalam rangka mengurangi tindak kejahatan berupa property crime maupun non-property crime di Kampus UNY serta untuk mengeksplorasi sistem pengamanan di empat lokasi Kampus UNY. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data ini diperoleh dari sampel yang diperoleh dari survey dengan cara purposive stratified proportional sampling dari populasi Mahasiswa UNY di empat Kampus UNY. Dengan mengadopsi Contingent Valuation Method, penelitian ini berusaha mendapatkan kemampuan membayar para responden untuk mengurangi tingkat kriminalitas di Kampus UNY. Lebih lanjut juga diungkap berbagai faktor yang mempengaruhi besaran WTP dengan pendekatan ekonometrika metode OLS dan maximum likelihood. Selain itu dilakukan analisis statistik deskriptif dan kualitatif untuk mengungkap sistem pengelolaan keamanan di Kampus UNY. Secara rata-rata besaran WTP untuk mengurangi kriminalitas yang dimiliki oleh mahasiswa adalah Rp174.91ribu. Jika ini ditarik generalisasi maka dana dari mahasiswa yang dapat digali adalah sebesar Rp5.007milyar setahun (lima milyar tujuh juta rupiah dalam setahun). Mahasiswa yang berasal dari fakultas sosial pada umumnya mempunyai WTP yang kecenderungannya tinggi sedangkan dari non sosial mempunyai kecenderungan rendah. Mahasiswa yang berlokasi di Wates mempunyai WTP yang lebih tinggi dari 3 Kampus lainnya. Hasil estimasi menunjukkan bahwa hanya faktor pendidikan ortu (edu) saja yang mempengaruhi tingkatan WTP. Jenis kriminalitas berpengaruh terhadap tingkatan WTP mahasiswa. Faktor-faktor yang berasal dari kondisi sistem keamanan UNY tidak mempengaruhi tingkatan WTP yang dimiliki. Persepsi mahasiswa terhadap kewajiban pembayaran mengurangi kriminalitas dan perilaku nyata dalam mengeluarkan biaya antisipasi kriminalitas mempengaruhi tingkatan WTP. Keduanya berpengaruh positif. Kondisi geografis, Sarpras, layanan keamanan Kampus UNY, dan tingkat kepercayaan mahasiswa terhadap Keamanan Kampus UNY dinilai netral, artinya tidak mendukung juga tidak mengurangi rasa aman terhadap Kampus UNY. 5 besar spot paling tidak aman di Kampus UNY adalah Masjid Mujahidin, Parkiran SC, Parkiran PKM FT, Parkiran Taman Pancasila, dan Student Center.

Item Type: Article
Additional Information: Laporan Hasil Penelitian Pengembangan Bidang Ilmu 2017
Uncontrolled Keywords: pengamanan kampus, kriminalitas, property crime, contingent valuation method
Subjects: LPPM
Divisions: LPPM - Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Depositing User: LPPM UNY
Date Deposited: 02 Jan 2018 02:38
Last Modified: 02 Jan 2018 02:38
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/54656

Actions (login required)

View Item View Item