Peranan Tentara Pelajar di Kulon Progo dalam Perang Kemerdekaan II 1948-1949

Anggie Akhmad Pramudita, Anggie Akhmad Pramudita (2017) Peranan Tentara Pelajar di Kulon Progo dalam Perang Kemerdekaan II 1948-1949. S1 thesis, FIS.

[img]
Preview
Text
1. Pra_Pendahuluan_angie 13407141057.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. BAB I PENDAHULUAN pk II Di KP 13407141057.pdf

Download (323kB) | Preview
[img] Text
3. BAB II 13407141057.pdf
Restricted to Registered users only

Download (241kB)
[img]
Preview
Text
4. BAB III 13407141057.pdf

Download (224kB) | Preview
[img] Text
5. BAB IV 13407141057.pdf
Restricted to Registered users only

Download (241kB)
[img]
Preview
Text
6. BAB V 13407141057.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
8. Ringkasan Skripsi 13407141057.pdf

Download (478kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7. Jurnal Fix 13407141057.pdf

Download (369kB) | Preview

Abstract

Dalam masa perang kemerdekaan, golongan pelajar dapat dikatakan salah satu komponen perjuangan yang ikut memegang peranan penting. Para pelajar menolak anggapan hanya dengan belajar saja mereka telah berjuang untuk revolusi, rakyat, dan negara. Mereka secara sukarela meninggalkan bangku sekolah guna mengangkat senjata dalam rangka membela tanah air. Banyak diantara mereka yang membentuk organisasi-organisasi perjuangan, antara lain di Yogyakarta dengan nama Tentara Pelajar. Dengan organisasi kemiliteran inilah para pelajar aktif berjuang bersama pejuang-pejuang lainnya. Nama Tentara Pelajar lebih popular dengan singkatan T.P. Tujuan penulisan ini adalah menambah pengetahuan dan wawasan mengenai peranan Tentara Pelajar Kulon Progo dalam mempertahankan Republik Indonesia pada 1949-1948. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah kritis. Pertama heuristik yang merupakan tahap pengumpulan data atau sumber-sumber sejarah yang relevan. Kedua, kritik sumber yang merupakan tahap pengkajian terhadap otentisitas dan kredibilitas sumber-sumber yang diperoleh yaitu dari segi fisik dan isi. Ketiga, interpretasi yaitu dengan mencari keterkaitan makna yang berhubungan antara fakta-fakta yang telah diperoleh sehingga lebih bermakna. Keempat, historiografi atau penulisan yaitu penyampaian sintesis dalam bentuk karya sejarah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peranan Tentara Pelajar di Kulon Progo cukup berpengaruh besar terhadap perjuangan melawan Tentara Belanda. Terbentuknya Tentara Pelajar tidak terlepas faktor dari luar yaitu keadaan ekonomi, politik, sosial, terutama bidang pendidikan serta faktor dari dalam yaitu perasaan nasionalisme, heroisme, idealisme, dan petriotisme. Dari faktor tersebut, kemudian terbentuklah Tentara Pelajar yang dapat menjadi suatu wadah organisasi perjuangan melawan penjajahan kembali Belanda. Tentara Belanda mengadakan Agresi Militer ke dua dengan tujuan serangan ini yaitu untuk menangkap para pemimpin militer dan sipil Republik Indonesia dan mematahkan perlawanan dari para pejuang Indonesia. Secara jelas pihak Belanda ingin secara cepat menguasai Indonesia dengan menyerang langsung pusat pemerintahan Republik Indonesia. Peranan Tentara Pelajar tidak hanya pada perjuangan fisik, namun juga berjuang dalam hal pendidikan kepada masyarakat Kulon Progo dengan mengadakan pengajaran, sekolah darurat, dan pelatihan. Tentara Pelajar juga mengadakan pembinaan dalam Perang Rakyat Total di Kulon Progo. Kata Kunci: Tentara Pelajar, Kulon Progo, Perang Kemerdekaan II

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Ilmu Sosial > Sejarah
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Ilmu Sejarah
Depositing User: Admin Pendidikan Sejarah FIS
Date Deposited: 30 Oct 2017 00:55
Last Modified: 30 Jan 2019 15:29
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/53646

Actions (login required)

View Item View Item