Pengembangan Model Work-Based Learning Terintegrasi (WBL-T) Kompetensi Teknik Kendaraan Ringan Sekolah Menengah Kejuruan

Suyitno, Suyitno (2017) Pengembangan Model Work-Based Learning Terintegrasi (WBL-T) Kompetensi Teknik Kendaraan Ringan Sekolah Menengah Kejuruan. S3 thesis, UNY.

Text disertasi-suyitno-13702261002.pdf Restricted to Registered users only Download (23MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menganalisis pelaksanaan model pembelajaran praktik kerja industri saat ini, (2) mengembangkan model konseptual Work-Based Learning Terintegrasi (WBL-T) di industri otomotif, (3) menguji validitas model Work-Based Learning Terintegrasi (WBL-T) di industri otomotif, (4) menguji keefektifan model Work-Based Learning Terintegrasi (WBL-T) di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan pendidikan (Education Research & Development). Tempat penelitian di SMK dan Dunia Industri di Daerah Istimewa Yogyakarta. Waktu penelitian dari Maret-Desember 2016. Desain uji coba menggunakan randomized pretest-posttest control group design. Data dikumpulkan dengan inventori, lembar pengamatan, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis Validasi isi dilakukan dengan expert judgement. Data dianalisis dengan analisis deskriptif, dan Analisis Varians Multivariat (Multivariat Analysis of Variance, MANOVA) menggunakan bantuan program komputer SPSS.17. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pelaksanaan model pembelajaran praktik kerja industri saat ini memiliki kelemahan antara lain (a) sekolah kurang mempersiapakan praktik kerja industri dari segi program, tempat, kompetensi dan kesepakatan kompetensi dengan industri, (b) sekolah tidak pernah mengundang industri ke sekolah untuk memadukan kompetensi yang akan dipelajari diindustri, (c) tidak semua sekolah memiliki panduan praktik kerja industri terstruktur. Sekolah hanya mengukur kompetensi dari aspek keterampilan (skill) setelah dari industri, (2) pengembangan model konseptual dengan melalui philosophical level, theoritical level, methodological level, dan classroom practice, (3) uji validasi terhadap 12 pakar terhadap buku panduan model menunjukan angka rata-rata di atas 4, hal ini berarti bahwa buku panduan model valid untuk digunakan dalam pembelajaran WBL-T kompetensi Teknik Kendaraan Ringan di SMK, (4) keefektivan Work Based Learning-Terintegrasi (WBL-T) dibandingkan dengan PI (Praktik Industri) memiliki harga F= 56,000 (Sig= 0,000≤ 0,05). Kelompok WBL- T lebih efektif dibanding PI dalam meningkatkan kompetensi siswa SMK Program Keahlian Teknik Otomotif

Item Type:	Thesis (S3)
Uncontrolled Keywords:	Pengembangan, Model, Work-based learning, Terintegrasi
Subjects:	Pendidikan > Pendidikan Kejuruan
Divisions:	Sekolah Pascasarjana (SPS) > Pendidikan Teknologi dan Kejuruan
Depositing User:	Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited:	24 Oct 2017 02:54
Last Modified:	22 Aug 2022 02:47
URI:	http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/53564

Actions (login required)

View Item