Modal Sosial dan Media Sosial pada Masyarakat Cyber (Studi Kasus di Desa Melung, Kecamatan Kedung Banteng, Kabupaten Banyumas)

Malik, Imam (2017) Modal Sosial dan Media Sosial pada Masyarakat Cyber (Studi Kasus di Desa Melung, Kecamatan Kedung Banteng, Kabupaten Banyumas). S2 thesis, UNY.

Text tesis-imam-malik-15705251020.swf Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan: (1) mendeskripsikan penggunaan media sosial oleh masyarakat cyber Desa Melung (2), memetakan modal sosial yang dimiliki oleh masyarakat di Desa Melung, dan (3) menganalisis peran modal sosial pada masyarakat cyber desa Melung dan perannya dalam membentuk pola penggunaan media sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian berada di desa Melung, kecamatan Kedungbanteng, kabupaten Banyumas. Informan utama merupakan masyarakat dari desa Melung, pemimpin desa, dan penggagas internet di desa Melung, dengan didukung oleh data-data sekunder berupa informasi tentang desa Melung yang ada di berbagai media sosial dan internet. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber, yaitu mengkroscek keabsahan data dari para informan kepada pihak lain dan juga antar informan, dalam hal ini antara kepala desa, masyarakat, dan penggagas internet desa. Analisis data menggunakan metode analisis data kualitatif menggunakan metode interaktif yang terdiri atas pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan media sosial di desa Melung masih belum merata oleh seluruh penduduk desa. Munculnya disparitas penggunaan media sosial pada penduduk desa Melung sebagian besar dipengaruhi oleh faktor usia dan ekonomi. Untuk penduduk yang menggunakan media sosial atau yang disebut sebagai masyarakat cyber dalam penelitian ini, keberadaan media sosial telah menjadi bagian dari kehidupan sosial mereka. Berbagai kegiatan dilakukan melalui media sosial, seperti menyebarkan informasi tentanng desa, dan juga berinteraksi dengan pengguna lain. Temuan selanjutnya menunjukan bahwa modal sosial yang dimiliki oleh masyarakat desa Melung adalah kepercayaan masyarakat terhadap kepala desa. Kepala desa memiliki peran sebagai kreator dan inovator dalam upaya pembentukan masyarakat cyber. Temuan yang ke tiga menunjukan bahwa keberadaan pola penggunaan media sosial oleh masyarakat cyber di desa Melung dipengaruhi oleh keberadaan kepala desa. Kepala desa menentukan arah kebijakan tentang pembentukan masyarakat cyber dan selanjutnya masyarakat secara aktif mensukseskan program yang sudah dibuat

Item Type:	Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords:	media sosial, masyarakat cyber, Modal sosial
Subjects:	Ilmu Sosial > Pendidikan IPS
Divisions:	Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan IPS
Depositing User:	Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited:	23 Oct 2017 02:46
Last Modified:	09 May 2019 08:19
URI:	http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/53507

Actions (login required)

View Item