BOWO PRASETYO, BOWO PRASETYO (2013) LAPORAN PROGRAM PRAKTEK LAPANGAN DI SMK PERINDUSTRIAN YOGYAKARTA. Project Report. LPPMP, Universitas Negeri Yogyakarta.
|
Text
BowoPrasetyo12504247013.docx Download (105kB) |
|
|
Text
toCD.docx Download (105kB) |
Abstract
Kegiatan Kuliah Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan salah satu mata kuliah wajib tempuh bagi mahasiswa program studi kependidikan. Lokasi yang dipilih sebagai tempat PPL yaitu SMK perindustrian. Sebelum melaksanakan kegiatan PPL, dilakukan kegiatan analisis situasi sekolah. Hasil analisis situasi sekolah yaitu sebagai berikut ; (1) SMK Perindustrian beralamat di jalan Kalisahak no. 26 Klitren; (2) Sekolah ini pertama kali beridiri pada tahun 1957; (3) Terdapat dua jurusan yang dibuka yaitu jurusan Teknik Kendaraan Ringan dan Teknik Kimia industry; (4) Fasilitas yang dimiliki yaitu bengkel otomotif, ruang guru, ruang kelas, lab kimia, kantor tata usaha, tempat parkir, tempat ibadah, taman dan lapangan olahraga. Dari observasi sekolah tersebut akan dirumuskan beberapa program yaitu observasi pembelajaran, penyusunan RPP, konsultasi kesiapan mengajar, pelaksanaan praktek mengajar, evaluasi dan penilaian. Setelah dilakukan analisis situasi dan perumusan program, kegiatan selanjutnya yaitu persiapan, pelaksanaan dan pembahasan. Persiapan yang dilakukan yaitu pengajaran mikro (Micro Teaching), bimbingan dengan guru pembimbing di sekolah, pembekalan, dan pembuatan persiapan mengajar. Setelah dilakukan langkah persiapan dilanjutkan dengan pelaksanaan mengajar. Setelah pelaksanaan, ditemui beberapa kendala yaitu siswa sering ribut, motivasi beljar siswa yang rendah dan kurangnya kehadiran siswa. Program PPL UNY yang dilaksanakan merupakan sebuah proses pembelajaran yang sangat membutuhkan mental dan kuat dari pengajar, dimana selain telah menguasai materi tetapi diperlukan juga teknik dan metode mengajar yang baik. Selain itu, sebuah proses pembelajaran sangat membutuhkan sebuah perencanaan yang matang agar dapat berjalan dengan baik dan terarah. Berhasil atau tidaknya proses pembelajaran dipengaruhi oleh faktor antara lain: kompetensi pengajar, perilaku siswa di dalam kelas, suasana ruang kelas, fasilitas dan media pembelajaran. Untuk meningkatkan keberhasilan kegiatan PPL perlu menyiapkan perencanaan secara matang yang meliputi materi, metode dan media pembelajaran serta menyiapkan evaluasinya. Selain itu perlu adanya kolaborasi siswa dengan pengajar selain itu kemampuan penguasaan kelas perlu ditingkatkan. Karena dapat menyebabkan gagalnya tujuan pembelajaran.
| Item Type: | Monograph (Project Report) |
|---|---|
| Subjects: | LPPMP |
| Divisions: | LPPMP - Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan |
| Depositing User: | LPPMP |
| Date Deposited: | 18 Aug 2017 06:30 |
| Last Modified: | 01 Oct 2019 12:06 |
| URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/52210 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
