MODEL PEMBERDAYAAN PEREMPUAN MISKIN BERBASIS PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERDESAAN UPAYA PENGENTASAN KEMISKINAN DI PERDESAAN (Studi di Lereng Merapi Daerah Istimewa Yogjakarta)

Hastuti, Dra.,M.Si (2008) MODEL PEMBERDAYAAN PEREMPUAN MISKIN BERBASIS PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERDESAAN UPAYA PENGENTASAN KEMISKINAN DI PERDESAAN (Studi di Lereng Merapi Daerah Istimewa Yogjakarta). UNY.

[img]
Preview
Text
Hastuti.pdf

Download (9kB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah merumuskan model pember¬da¬ya¬an perempuan miskin berbasis pemanfaatan lahan upaya pengen¬tas¬an kemiskinan di perdesaan mengingat sumberdaya perdesaan dan perempuan miskin merupakan elemen utama dalam pengentas¬an kemiskinan di perdesaan. Penelitian dilakukan di perdesaan lereng Merapi Selatan, DIY. Penelitian melalui studi pustaka, observasi, penjajagan, wa¬wan¬cara menggunakan instrumen dan wawancara mendalam serta Focus Group Discussion (FGD). Analisis kuantitatif dengan per¬sen¬tase dipaparkan dalam tabel frekuensi. Nilai frekuensi relatif di¬per¬oleh dari frekuensi tiap kelas dibagi jumlah keseluruhan obser¬vasi kali 100. Analisis deskripsi kualitatif meliputi reduksi data, pe¬nyajian dan verifikasi. Wilayah ini memiliki sistem nilai budaya Jawa yang masih melekat, keterjangkauan kurang menguntungkan karena keter¬sedia¬an infrastruktur transportasi yang terbatas, dan kemiskinan yang membawa penderitaan bagi perempuan. Sistem nilai yang menem¬pat¬kan perempuan cenderung pada kegiatan domestik kerumah¬tangga¬an dan non produktif. Berdampak pada lemahnya posisi ta¬war dan kurang berperannya perempuan dalam pemanfaatan sum¬ber¬¬daya yang tersedia. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan lebih berperan dalam kegiatan kerumahtanggaan ke¬timbang laki-laki. Pemanfaatan sumberdaya perdesaan strategis banyak dikuasai laki-laki katimbang perempuan. Dalam ke-miskin¬an perempuan kurang mendapat prioritas dalam peningkatan kuali¬tas sumberdaya manusia sehingga semakin terperosok dalam ke¬tidak¬berdayaan. Perempuan di wilayah penelitian ditandai dengan pendidikan dan pendapatan yang relatif rendah, kurang dilibatkan dalam kegiatan produktif dengan pemanfaatan sumberdaya di per¬desaan, memiliki akses dan kontrol yang rendah terhadap sumber¬daya untuk meningkatkan pendapatan. Sumberdaya perdesaan meliputi lahan, hutan, modal, infrastruktur, serta barang berharga dan rumah. Diperlukan model pemberdayaan perempuan miskin yang memperhatikan keterlibatan perempuan agar perempuan secara aktif mampu berpartisipasi dalam pemanfaatan sumberdaya perdesaan. Penguatan perempuan miskin merupakan inti pember¬dayaan perempuan dan akan optimal apabila perempuan diberi kesempatan setara dengan laki- laki dalam pemanfaatan sumber¬daya di perdesaan. Kata Kunci: Model Pemberdayaan, Perempuan Miskin, Pe¬man¬faat¬an Sumberdaya Perdesaan FISE, 2008 (PEND. GEOGRAFI)

Item Type: Article
Subjects: Ilmu Sosial > Geografi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Geografi
Date Deposited: 21 Jun 2012 03:45
Last Modified: 02 Oct 2019 02:15
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/519

Actions (login required)

View Item View Item