LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) MENGAJAR TEKNIK OTOMOTIF DASAR KELAS X SMK NEGERI 1 NGAWEN

MUHAMMAD NAUFAL ‘AFIF, MUHAMMAD NAUFAL ‘AFIF (2016) LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) MENGAJAR TEKNIK OTOMOTIF DASAR KELAS X SMK NEGERI 1 NGAWEN. Project Report. LPPMP, Universitas Negeri Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
13504244006_MUHAMMAD NAUFAL AFIF_PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF.pdf

Download (20MB) | Preview

Abstract

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan salah satu mata kuliah yang wajib ditempuh oleh setiap mahasiswa S1 pendidikan di semua jurusan sebagai bentuk pembelajaran dalam rangka meningkatkan kualitas mahasiswa pendidikan di UNY. Kegiatan ini mempunyai visi untuk memberikan pengalaman dan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar menjadi guru atau tenaga kependidikan yang profesional. Praktik mengajar yang dilakukan akan memberikan pengalaman sekaligus referensi kepada mahasiswa terhadap kenyataan yang ada dilapangan, terutama yang berkaitan erat dengan kondisi dan perilaku siswa, sehingga dapat menentukan sikap, strategi , metode, dan media pembelajaran dengan cepat dan tepat. Kegiatan PPL dilaksanakan pada tanggal 18 Juli 2016 sampai dengan tanggal 15 September 2016 berlokasi di SMK Negeri 1 Ngawen yang beralamat di Jono, Tancep, Ngawen, Gunugkidul. Sebelum memulai PPL ada beberapa tahapan yang harus dipersiapkan, diantaranya membuat administrasi guru. Administrasi guru dibuat setelah melakukan observasi dan konsultasi dengan guru pembimbing di sekolah yang bersangkutan. Untuk kesiapan mengajar, sebelum masuk kelas mahasiswa praktikan disyaratkan untuk menyusun materi dan RPP serta menyiapkan media yang kemudian dikonsultasikan dengan guru pembimbing. Praktik mengajar dilakukan di jurusan Teknik Kendaraan Ringan SMK Negeri 1 Ngawen, mengajar mata pelajaran Teknologi Dasar Otomotif di empat kelas yaitu kelas XOA, Kelas XOB, Kelas XOC dan Kelas XOD. PPL dilaksanakan selama 9 minggu dengan 8 sampai 9 kali tatap muka untuk setiap kelasnya. Pada akhir pratik mengajar,mahasiswa melakukan evaluasi keapada siswa. Sejumlah 113 siswa kelas X dinyatakan nilainya sudah mencapai KKM yaitu diatas 75, sedangkan 24 diantaranya belum mencapai KKM dan harus melakukan remidi. Semua siswa yang melakukan remidi mamapu menyelesaikan ualangan dengan baik, sehingga semua siswa kelas X nilainya sudah mencapai KKM. Selama kegiatan PPL banyak manfaat yang bisa diambil. Diantaranya pelajaran dan pengalaman yang sangat berharga baik pengalaman akademik maupun non-akademik dari guru-guru SMK. Selain itu selama pelaksanaan PPL juga ada beberapa hambatan, namun hambatan-hambatan itu dapat diatasi, sehingga PPL berjalan lancar. Setelah kegiatan PPL harapannya semakin memahami dan menghayati proses pendidikan disekolah. Kerjasama dan komunikasi yang baik antara semua pihak merupakan cara yang ampuh untuk mengatasi permasalahan tersebut, sehingga kedepan akan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi perkembangan sekolah, siswa dan mahasiswa.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : PPL 2016, SMK Negeri 1 Ngawen
Subjects: LPPMP
Divisions: LPPMP - Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan
Depositing User: LPPMP
Date Deposited: 07 Aug 2017 07:40
Last Modified: 01 Oct 2019 11:37
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/51589

Actions (login required)

View Item View Item