Keefektifan Metode Role Playing terhadap Peningkatan Keaktifan dan Kerjasama Siswa dalam Pembelajaran IPS Kelas VIII di SMP Negeri 1 Marioriawa, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan.

Anggraini, Risva (2016) Keefektifan Metode Role Playing terhadap Peningkatan Keaktifan dan Kerjasama Siswa dalam Pembelajaran IPS Kelas VIII di SMP Negeri 1 Marioriawa, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-risva-anggriani-14705251067.swf

Download (10MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan keefektifan metode role playing dibandingkan dengan metode ceramah dalam peningkatan: (a) keaktifan siswa dan (b) kerjasama siswa dalam pembelajaran IPS kelas VIII di SMP Negeri 1 Marioriawa. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experimental dengan pretest-posttest control group design. Populasi penelitian ini adalah semua kelas VIII SMP Negeri 1 Marioriawa, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan. Sampel penelitian ini adalah dua dari lima kelas: kelas kontrol diajar menggunakan metode ceramah dan kelas eksperimen menggunakan metode role playing, ditentukan dengan teknik simple random sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket dengan skala Likert dan panduan observasi. Validitas instrumen menggunakan validitas isi dan validitas empiris dengan faktor analisis. Pengujian realibilitas menggunakan Cronbach’s Alpha. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis uji-t. Hasil penelitian adalah sebagai berikut. (1) Metode role playing lebih efektif dalam peningkatan keaktifan siswa dibandingkan dengan metode ceramah, yang ditunjukkan dari nilai t test dengan signifikansi 0,000 < 0,05. Siswa yang aktif dengan persentase tertinggi pada kelas eksperimen yaitu siswa bertanya apabila yang disampaikan guru kurang jelas 89,06%. (2) Metode role playing lebih efektif dalam peningkatan kerjasama siswa dibandingkan dengan metode ceramah, yang ditunjukkan dari nilai t test dengan signifikansi 0,038 < 0,05. Kerjasama siswa dengan persentase tertinggi pada kelas eksperimen yaitu pada saat siswa saling membantu sesama anggota dalam kelompok 90,62%. Siswa dibagi menjadi dua kelompok, kelompok pertama sebagai pemain peran dan kelompok kedua sebagai pengamat. Siswa memainkan peran dalam topik musyawarah dan gotong royong dalam menciptakan keamanan desa.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: metode role playing, keaktifan, kerjasama
Subjects: Ilmu Sosial > Pendidikan IPS
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan IPS
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 20 Oct 2016 06:54
Last Modified: 09 May 2019 07:44
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/42552

Actions (login required)

View Item View Item