PENYIMPANGAN PRINSIP KERJA SAMA DAN PRINSIP KESOPANAN DALAM WACANA HUMOR VERBAL TULIS PADA BUKU MANGKUNTENG

Anand Firmansyah , (2011) PENYIMPANGAN PRINSIP KERJA SAMA DAN PRINSIP KESOPANAN DALAM WACANA HUMOR VERBAL TULIS PADA BUKU MANGKUNTENG. S1 thesis, .

[img]
Preview
Text
ANAND FIRMANSYAH - SASINDO - SKRIPSI.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penyimpangan prinsip kerja sama dan prinsip kesopanan yang digunakan sebagai sarana penciptaan humor dalam wacana humor verbal tulis pada buku Mang Kunteng.Subjek penelitian ini adalah buku Mang Kunteng, objek penelitiannya adalah penyimpangan prinsip kerja sama dan prinsip kesopanan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara teknik baca dan catat. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik deskriptif kualitatif . Beberapa rangkaian data mencakup penyajian data, kategorisasi, dan inferensi. Keabsahan data dalam penelitian ini dit empuh melalui ketekunan pengamatan dan diskusi dengan teman sejawat. Hasil penelitian ini berupa deskripsi penyimpangan prinsip kerja sama dan prinsip kesopanan dalam setiap kelompok humor pada buku Mang Kunteng. Penyimpangan prinsip kerja sama meliputi penyimpangan maksim kuantit as, kualitas, relevansi, dan pelaksanaan. Pada penelitian ini, penyimpangan maksim kuantitas berupa informasi berlebihan dan kurang informatif. Penyimpangan maksim kualitas berupa informasi salah dan tidak logis. Penyimpangan maksi m relevansi berupa informasi tidak relevan dengan masalah pembicaraan. Penyimpangan maksim pelaksanaan berupa kepaduan makna literal dan figuratif, kesalahan dalam menafsirkan makna homonim dan homofon, kesalahan dalam menafsirkan makna idiom, kesalahan dalam menafsirkan arti peribahasa, pengembalian stimulus, kesalahan dalam menafsirkan maksud lawan tutur, implisit, lawan kata, penghilangan dan penambahan bunyi, dan substitusi bunyi. Penyimpangan prinsip kesopanan meliputi penyimpangan maksim kebijaksanaan , kemurahan, penerimaan, kerendahan hati, kecocokan, dan kesimpatian. Pada penelitian ini, penyimpangan maksim kebijaksanaan berupa perintah kepada lawan tutur, kecaman terhadap lawan tutur, pemutarbalikan fakta, mempermalukan lawan tutur, dan m embingungkan lawan tutur. Penyimpangan maksim kemurahan berupa pemanfaatan situasi lawan tutur, pemanfaatan ketidaktahuan lawan tutur, dan permintaan sesuatu kepada lawan tutur. Penyimpangan maksim penerimaan berupa menyinggung lawan tutur, pemberian pujian yang tida k tulus, merendahkan kemampuan lawan tutur, merendahkan fisik lawan tutur, dan ketidakberterimaan terhadap gagasan lawan tutur. Penyimpangan kerendahan hati berupa bangga terhadap kemampuan diri sendiri, bangga terhadap harga diri, paradoksial, dan bangga terhadap penampilan diri sendiri. Penyimpangan maksim kecocokan berupa hal yang bertolak belakang dan hal yang tidak sebenarnya. Penyimpangan maksim kesimpatian berupa antipati terhadap penderitaan atau nasib lawan tutur.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Bahasa dan Sastra > Bahasa dan Sastra Indonesia
Divisions: Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya (FBSB) > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia > Sastra Indonesia
Depositing User: Virga FBS
Date Deposited: 14 Aug 2012 08:16
Last Modified: 29 Jan 2019 15:53
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/4244

Actions (login required)

View Item View Item