PENGGUNAAN SIMULATOR MESIN CNC DAN PEMBERIAN TUGAS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATA DIKLAT CNC DASAR DI SMK NASIONAL BERBAH YOGYAKARTA

Susilawati, Susilawati (2011) PENGGUNAAN SIMULATOR MESIN CNC DAN PEMBERIAN TUGAS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATA DIKLAT CNC DASAR DI SMK NASIONAL BERBAH YOGYAKARTA. S1 thesis, Fakultas Teknik.

[img]
Preview
Text
Susilawati 09503247012.pdf

Download (9MB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pola penerapan simulator dan pemberian tugas serta untuk mengetahui pengaruh penerapan simulator, pemberian tugas, dan keaktifan terhadap hasil belajar siswa kelas XI SMK Nasional Berbah dalam pembelajaran pemrograman mesin NC/CNC. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas atau Classrom Action Research yang dilaksanakan di SMK Nasional Berbah Yogyakarta. Setiap siklus dilakukan satu kali pertemuan, dimulai dari tahapan perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Analisis data dilakukan dengan perbandingan antara hasil observasi pada Siklus I, Siklus II, dan Siklus III dengan teknik deskriptif yang diterangkan dalam nilai rata-rata hasil belajar dan persentase aktivitas belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan pola penerapan simulator dilakukan oleh guru dan siswa. Pola penerapan simulator oleh guru dilakukan dengan menjelaskan bagian-bagian pemrograman dalam simulator, menjelaskan contoh pemrograman pada simulator, menjelaskan cara menginput program pada simulator, memberi kesempatan kepada siswa untuk mencoba menginput program secara bergantian, memberikan soal latihan kelompok dan tugas individu pemrograman kepada siswa yang kemudian diinput ke dalam simulator, serta membimbing siswa dalam menjalankan program yang telah dibuat tersebut untuk mengetahui kebenaran program dan melakukan refleksi. Sedangkan pola penerapan simulator oleh siswa yaitu siswa mencoba menginput contoh program yang telah dibuat oleh guru ke dalam simulator, mengerjakan latihan kelompok dan tugas individu pemrograman kemudian menginputnya ke dalam simulator serta menjalankan program tersebut untuk mengetahui kebenarannya dan memperbaiki program tersebut apabila terjadi kesalahan, sehingga siswa dilatih untuk dapat memecahkan masalah. Pola penerapan pemberian tugas dilakukan oleh guru yaitu dengan memberikan latihan soal pemrograman secara berkelompok, setelah siswa mampu mengerjakan soal latihan tersebut, guru memberikan tugas pemrograman secara individu untuk melatih dan mengukur kemampuan siswa dalam membuat program. Sedangkan pengaruh penerapan simulator mesin CNC dan pemberian tugas yaitu meningkat dan cukup baik. Peningkatan keaktifan siswa dari siklus I ke siklus II, yaitu dari skor rerata 2,4 (60%) di siklus I dalam kategori cukup menjadi 2,9 (72,5%) di siklus II dalam kategori baik. Selain itu, terjadi peningkatan dari siklus II ke siklus III, yaitu dari skor rerata 2,9 (72,5%) dalam kategori baik di siklus II menjadi 3,1 (77,5%) dalam kategori baik di siklus III. Adapun hasil belajar siswa nilai rata-rata kurang dari 70,00 mengalami penurunan, yaitu dari sebelas siswa (47,82%) pada siklus I menjadi empat siswa (16%) pada siklus II dan tidak ada lagi siswa yang mendapat nilai dibawah 70,00 pada siklus III sehingga semua siswa mengalami hasil belajar tuntas.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Simulator Mesin CNC, Metode Pemberian Tugas, Aktivitas Guru dan Siswa, Hasil Belajar Siswa
Subjects: Teknik & Teknologi > Teknik Mesin
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Pendidikan > Pendidikan Teknik Mesin
Depositing User: Margiyanti
Date Deposited: 05 Oct 2016 00:59
Last Modified: 05 Mar 2019 00:50
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/41993

Actions (login required)

View Item View Item