Model Evaluasi Pendidikan Karakter di SMA

Sugiharto, Hari (2016) Model Evaluasi Pendidikan Karakter di SMA. S3 thesis, UNY.

[img] Text
disertasi-hari-sugiharto-12701269006.pdf
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model Evaluasi Pendidikan Karakter (EPENKAR) yang dapat digunakan untuk mengevaluasi pendidikan karakter di SMA. Metode penelitian yang digunakan yaitu Research and Development (R&D). Populasi penelitian ini adalah semua SMA di DKI Jakarta. Ukuran sampel yang digunakan adalah 32 SMA yang dipilih secara purposive, dengan mempertimbangkan karakteristik populasi. Subjek penelitian siswa dan guru mata pelajaran. Model evaluasi pendidikan karakter (EPENKAR) dikembangkan melalui tiga tahap, yaitu FGD, uji coba skala kecil, dan uji coba skala luas. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah berupa: instrumen pengamatan (observasi), angket pendidikan karakter untuk guru dan peserta didik, dan instrumen penilaian pendidikan karakter. Teknik analisis data yang digunakan adalah Confirmatory Factor Analysis (CFA), dengan menggunakan program LISREL 8,80 untuk menganalisis data. Goodness of Fit (GoF), menggunakan kriteria: 1) nilai muatan faktor (λ) > 0,3; 2) probabilitas atau p-value > 0,05; dan 3) Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA) < 0,05; Goodness of Fit Index (GFI) > 0,9. Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut. (1) Semua instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah baik dilihat dari: (a) instrumen pengamatan (observasi) (p-value = 0,140; GFI = 0,96 dan RMSEA = 0,023), (b) instrumen angket implementasi pendidikan karakter untuk guru (p-value = 0,056; GFI = 0.96; RMSEA = 0.025); (c) instrumen penilaian pendidikan karakter (p-value = 0,399; GFI = 0.98; RMSEA = 0.010); dan (d) instrumen angket implementasi pendidikan karakter untuk siswa (p-value = 0,239; GFI = 0,99; RMSEA = 0,011). (2) Hasil penilaian pakar, pemakai (user) dan praktisi menunjukkan bahwa panduan model EPENKAR baik digunakan untuk evaluasi pendidikan karakter di sekolah. (3) Model EPENKAR bermanfaat untuk memperbaiki pendidikan karakter. Hasil uji t menginformasikan kualitas pendidikan karakter antar SMA adalah sebagai berikut: (1) siswa SMA berakreditasi A lebih baik karakternya daripada siswa SMA berakreditasi B; dan (2) penilaian aktualisasi karakter siswa SMA negeri lebih baik dibandingkan dengan SMA swasta.

Item Type: Thesis (S3)
Uncontrolled Keywords: model, evaluasi, Pendidikan Karakter di SMA
Subjects: Pendidikan > Filsafat dan Sosiologi Pendidikan
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Penelitian dan Evaluasi Pendidikan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 21 Sep 2016 09:40
Last Modified: 30 Mar 2022 07:20
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/41572

Actions (login required)

View Item View Item