Pengembangan Perangkat Pembelajaran Bangun Ruang Menggunakan Model Pembelajaran Guided Inquiry di SMP untuk Meningkatkan Hasil Belajar dan Keterampilan Kolaborasi Siswa dalam Belajar

Kuntoro, Ari (2016) Pengembangan Perangkat Pembelajaran Bangun Ruang Menggunakan Model Pembelajaran Guided Inquiry di SMP untuk Meningkatkan Hasil Belajar dan Keterampilan Kolaborasi Siswa dalam Belajar. S2 thesis, Program Pascasarjana.

[img] Text
tesis-ari-kuntoro-14709251048.swf

Download (13MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk berupa perangkat pembelajaran matematika yang terdiri dari silabus, RPP, dan LKS untuk meningkatkan hasil belajar dan keterampilan kolaborasi siswa pada materi bangun ruang menggunakan model pembelajaran guided inquiry di SMP yang valid, praktis, dan efektif. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan model Borg & Gall (1983). Prosedur pengembangan dalam penelitian ini memodifikasi prosedur dari Borg & Gall meliputi 3 tahap: (1) tahap studi pendahuluan, (2) tahap desain produk, dan (3) tahap pengembangan dan evaluasi. Uji coba lapangan dilaksanakan di SMP Negeri 4 Klaten. Data kevalidan perangkat pembelajaran berdasarkan hasil lembar validasi yang diperoleh dari tiga validator kemudian dikumpulkan berdasarkan produk yang dikembangkan. Analisis dilanjutkan dengan menentukan rata-rata akhir dari data yang diperoleh dan menentukan kategori produk sesuai dengan kriteria validitas. Perangkat pembelajaran matematika yang dikembangkan dikatakan valid jika setiap perangkat pembelajaran yang dinilai minimal telah mencapai kategori B. Data kepraktisan perangkat pembelajaran berdasarkan hasil lembar observasi terhadap keterlaksanaan pembelajaran, lembar penilaian perangkat pembelajaran oleh guru dan siswa. Kriteria perangkat pembelajaran yang dikembangkan dikatakan praktis jika rata-rata penilaian perangkat pembelajaran yang dilakukan oleh guru dan siswa yang dicapai minimal kategori baik, dan keterlaksanaan model pembelajaran guided inquiry minimal juga berkategori baik. Penentuan keefektifan perangkat pembelajaran matematika yang dikembangkan dilihat dari analisis tes hasil belajar matematika dan keterampilan kolaboratif siswa. Kriteria keefektifan tes hasil belajar matematika tercapai jika paling sedikit 75% siswa mencapai kriteria ketuntasan minimal. Kriteria keterampilan kolaborasi siswa dikatakan efektif jika rata-rata penilaian keterampilan kolaborasi siswa yang dicapai minimal kategori baik. Produk dan hasil pengembangan disusun dan dikembangkan dengan menggunakan model pengembangan Borg & Gall dengan melakukan modifikasi prosedur. Perangkat pembelajaran disusun dan dikembangkan dengan menggunakan model pembelajaran guided inquiry terdiri dari: (1) orientasi, (2) merumuskan masalah, (3) mengajukan hipotesis, (4) mengumpulkan data, (5) menguji hipotesis, dan (6) merumuskan kesimpulan. Hasil validasi menunjukkan bahwa perangkat yang dikembangkan termasuk ke dalam kategori valid. Hasil uji coba lapangan menunjukkan bahwa perangkat yang dikembangkan praktis dan efektif. Perangkat produk yang dihasilkan telah memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif, sehingga produk layak dimanfaatkan untuk pembelajaran di kelas.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: pembelajaran guided inquiry, hasil belajar, keterampilan kolaborasi
Subjects: Pendidikan > Media Pendidikan
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Matematika
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 08 Sep 2016 02:55
Last Modified: 09 May 2019 07:37
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/41217

Actions (login required)

View Item View Item