Pengembangan E-learning dengan Menerapkan Prinsip Coherence sebagai Media Pembelajaran

Fransisca, Yulia (2011) Pengembangan E-learning dengan Menerapkan Prinsip Coherence sebagai Media Pembelajaran. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-yulia-fransisca-09702251014.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menghasilkan e-learning pembelajaran PKDLE untuk SMK (e-liska), 2) menguji kualitas kelayakan e-liska sebagai media pembelajaran, dan 3) menguji efektivitas pembelajaran PKDLE melalui hasil belajar siswa. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan dan dilanjutkan dengan penelitian eksperimen semu menggunakan desain pretes-postes kelompok kontrol yang tak ekuivalen. Prosedur pengembangan meliputi tahap perencanaan, desain dan pengembangan. Tahap perencanaan meliputi memilih cakupan topik materi pelajaran, menentukan kompetensi dasar dan menentukan dan mengumpulkan bahan materi pelajaran. Tahap desain meliputi pengembangan ide-ide awal untuk isi, melakukan analisis tugas dan konsep desain, mendeskripsikan program pendahuluan, membuat flowcharts, serta menyiapkan skrip. Tahap pengembangan meliputi memilih software moodle, menyiapkan teks yang dan bahan pendukung lain yang berkaitan dengan materi, meng-upload materi dalam bentuk files yang telah disiapkan pada tahap desain sehingga bagian-bagian tersebut menjadi sebuah bentuk awal e-liska yang siap di validasi. Pada tahap pengembangan dilakukan validasi ahli media dan ahli materi (tes Alfa) kemudian melakukan tes Beta yang melibatkan siswa dan guru. Setelah itu dilakukan tes sumatif bagi siswa untuk mengetes e-learning dalam pembelajaran nyata. Siswa peserta tes Beta sebanyak 6 orang. Pada tes Sumatif, menggunakan dua kelas yaitu 1 Listrik 2 dan 1 Listrik 3 dimana masing-masing kelas terdiri dari 30 orang. Kelas 1 Listrik 2 adalah sampel kelas dengan media konvensional dan kelas 1 Listrik 3 dengan media e-liska. Hal ini dibuat untuk mengetahui apakah efektivitas pembelajaran PKDLE menggunakan e-liska lebih baik dari kelas yang tidak menggunakan media coherence. Hasil penelitian menunjukkan: 1) e-liska yang dihasilkan merupakan model sistem manajemen pembelajaran (LMS) online berbasis software aplikasi moodle menggunakan model pengembangan Alessi & Trollip dengan menerapkan prinsip coherence dalam media pembelajaran. 2) “E-liska” layak sebagai media pembelajaran berdasarkan validasi ahli materi dengan penilaian rata-rata keseluruhan (grand meand) sebesar 4,796 (kategori sangat baik); ahli media dengan penilaian rata-rata keseluruhan (grand meand) sebesar 4 (kategori baik), serta berdasarkan penilaian guru dengan penilaian rerata keseluruhan (grand mean) sebesar 3,77 (baik); dan siswa dengan penilaian rerata keseluruhan (grand mean) sebesar 3,89 (Kategori baik). 3) Efektivitas media e-learning “e-liska” dengan media pembelajaran yang menggunakan prinsip coherence lebih baik dari pada media pembelajaran yang tidak menggunakan prinsip coherence.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: pengembangan, e-learning, coherence
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Kejuruan
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Pendidikan Teknologi dan Kejuruan
Depositing User: Users 57 not found.
Date Deposited: 07 Sep 2016 09:29
Last Modified: 30 Sep 2022 06:08
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/41189

Actions (login required)

View Item View Item