PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENYULAM DENGAN MODEL TEMATIK PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB C DHARMA BAKTI PIYUNGAN

Robiatul, Umi Halimah (2016) PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENYULAM DENGAN MODEL TEMATIK PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB C DHARMA BAKTI PIYUNGAN. S1 thesis, fakultas Teknik.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI ROBIATUL UMI HALIMAH.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENYULAM DENGAN MODEL TEMATIK PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB C DHARMA BAKTI PIYUNGAN Oleh : Robiatul Umi Halimah 04513241003 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pelaksanaan pembelajaran keterampilan menyulam hiasan dinding dengan model tematik dan mengetahui gambaran pencapaian kompetensi siswa dalam pembelajaran keterampilan menyulam hiasan dinding dengan model tematik di SLB Dharma bakti Piyungan. Penelitian ini merupakan penelitian survey dengan pendekatan deskriptif. Subyek penelitian yang digunakan adalah anak tunagrahita ringan kelas 1 SMPLB dengan jumlah 5 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dokumentasi dan tes unjuk kerja. Teknik analisis data menggunakan deskriptif kuantitatif yang digunakan untuk menghitung nilai dibantu dengan program komputer microsoft office excel 2007. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1). pelaksanaan pembelajaran keterampilan menyulam dengan model tematik terlaksana sesuai dengan tujuan pembelajaran dan langkah-langkah model pembelajaran tematik yaitu : (a) persiapan meliputi : pendekatan kepribadi siswa, pemetaan SK, KD, indikator, penetapan tema, penyusunan silabus dan RPP. (b) Pelaksanaan pembelajaran meliputi : kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan penutup. Tema yang diambil adalah tema lingkungan. Materi yang diberikan adalah penggabungan materi antara menyulam menggunakan teknik sulaman bebas dengan materi cara menjaga kebersihan lingkungan rumah dan menggambar sesuai tema. Penyampaian materi tersebut menggunakan metode ceramah, demonstrasi, pemberian tugas dan bimbingan individu dengan media hand out, fragmen tusuktusuk dasar dan fragmen hiasan dinding. (c) Evaluasi dilaksanakan dengan penilaian unjuk kerja. 2). Pencapaian kompetensi siswa ditentukan penilaian unjuk kerja. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh data bahwa 4 dari 5 siswa mencapai nilai ketuntasan yaitu ≥ 70. Sedangkan 1 siswa memperoleh nilai 66,25 yang berarti siswa tersebut belum tuntas. Pembelajaran berhasil jika mencapai 75% ketuntasan. Pembelajaran keterampilan menyulam dengan model tematik telah mencapai ketuntasan 80%. Hal ini dapat diartikan bahwa model pembelajaran tematik sangat membantu dan memudahkan siswa tunagrahita ringan dalam mempelajari keterampilan menghias kain dan sekaligus dapat menanamkan pengetahuan lingkungan hidup terutama tentang kebersihan lingkungan rumah.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Teknik & Teknologi > Teknik Boga dan Busana
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Pendidikan > Pendidikan Tata Busana
Depositing User: Margiyanti
Date Deposited: 31 Aug 2016 01:38
Last Modified: 30 Jan 2019 10:50
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/40952

Actions (login required)

View Item View Item