Peran Pengasuhan dalam Pembentukan Perilaku Siswa SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta: Studi Kasus di SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta

Nugraheni, Galih (2016) Peran Pengasuhan dalam Pembentukan Perilaku Siswa SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta: Studi Kasus di SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-galih-nugraheni-12705251023.swf

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan:(1) pengasuhan orang tua siswa SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta, (2) perilaku siswa SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta dan (3) peran pengasuhan orang tua siswa SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta dalam pembentukan prilaku siswa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus, dilakukan di SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta dan dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan Desember 2014. Subjek penelitian ini adalah siswa SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta. Sampel penelitian, yaitu kelas XI IPA dan XI IPS. Informan awal adalah lima orang dari kedua kelas tersebut yaitu AM, RM, NS, SM, dan AY, kemudian peneliti menggali lagi informasi sampai pada titik jenuh menggunakan teknik snowball sampling. Data penelitian diperoleh dari hasil wawancara dengan informan dan catatan-catatan lapangan. Pengumpulan data melalui observasi langsung, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Validitas data dalam penelitian menggunakan teknik informant review dan triangulasi. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Orang tua RM dan AM menerapkan pengasuhan yang mengedepankan komunikasi, akan tetapi akibat pengaruh lingkungan pergaulan RM dan AM berperilaku tidak baik. RM sering membolos, tawuran, vandalisme, merokok dan ngompas. AM membolos, tawuran, merokok dan ngompas. Orang tua NS menerapkan pengasuhan yang mengedepankan aturan yang ketat, karena pengaruh lingkungan pergaulan NS yang tidak baik, perilaku NS menjadi tidak baik seperti membolos, vandalisme, merokok dan ngompas. Orang tua AY dan SM menerapkan pengasuhan yang mengedepankan pemberian kebebasan untuk mengatur tingkah lakunya, kontrol sangat sedikit. Karena lingkungan pergaulan AY dan SM yang tidak baik, AY dan SM berperilaku tidak baik. Perilaku AY membolos, tawuran, vandalisme dan merokok sedangkan perilaku SM membolos, tawuran, merokok dan ngompas. Pengasuhan orang tua yang mengedepankan komunikasi tidak didukung lingkungan yang baik menyebabkan perilaku anak tidak baik. Pengasuhan yang cenderung mengarah ke penekanan tidak didukung lingkungan yang baik akan menyebabkan perilaku anak tidak baik. Apalagi pengasuhan yang memberi kebebasan tidak didukung dengan lingkungan yang baik otomatis akan menyebabkan anak yang tidak baik. Pendidikan IPS khususnya sosiologi berperan sangat penting dalam memperbaiki perilaku menyimpang terhadap remaja di sekolah, serta berperan strategis dalam mewujudkan perilaku yang baik

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: pengasuhan orang tua, perilaku, peran pengasuhan
Subjects: Ilmu Sosial > Psikologi Sosial
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan IPS
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 25 Aug 2016 01:26
Last Modified: 09 May 2019 07:34
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/40595

Actions (login required)

View Item View Item