Peningkatan Keefektifan Pemanfaatan Laboratorium Fisika di SMP 15 Yogyakarta

Darmawan, Rudi (2011) Peningkatan Keefektifan Pemanfaatan Laboratorium Fisika di SMP 15 Yogyakarta. S2 thesis, UNY.

Text tesis-rudi-darmawan-01715016.swf Download (2MB)

Abstract

Pemanfaatan laboratorium sangat berperan dalam menunjang keberhasilan pembelajaran Sains-Fisika di SMP, tetapi laboratorium fisika yang ada di SMP 15 Yogyakarta belum dimanfaatkan secara optimal untuk mendukung proses belajar mengajar, karena keterbatasan kelengkapan laboratorium. Penelitian tindakan ini bertujuan untuk meningkatkan keefektifan pemanfaatan laboratorium fisika yang ada di SMP 15 Yogyakarta. Terwujudnya keefektifan pemanfaatan laboratorium dapat dilihat dari semakin efektifnya pemanfaatan fasilitas laboratorium dalam mendukung proses pembelajaran berbasis laboratorium dan meningkatnya kemampuan siswa sesuai tujuan yang disyaratkan dalam indikator pencapaian hasil belajar. Kemampuan siswa dilihat pada aspek metodologi, konseptualisasi, pemahaman konsep, aplikasi dan nilai. Penelitian ini dilakukan dalam dua tahapan penelitian tindakan. Tahapan pertama, dilaksanakan dalam 3 siklus untuk mewujudkan pemanfaatan fasilitas laboratorium yang efektif dalam perencanaan kebutuhan laboratorium, disain persiapan dan pengembalian alat-bahan, pola penyimpanan alat-bahan, program pemeliharaan dan perbaikan serta metode evaluasi ketersediaan alat-bahan. Setelah pemanfaatan laboratorium dipandang efektif, ditindaklanjuti dengan tindakan tahap kedua yaitu penerapannya pada kegiatan pembelajaran berbasis laboratorium untuk meningkatkan kemampuan siswa secara menyeluruh. Tahapan kedua dilaksanakan dalam 4 siklus dalam materi pembelajaran berbeda sesuai Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang ditetapkan pada kurikulum 2004 pelajaran Sains-Fisika SMP, Berdasarkan hasil analisis diskriptif kualitatif terungkap bahwa upaya peningkatan keefektifan pemanfaatan fasilitas laboratorium dapat dicapai dengan tindakan terpadu secara menyeluruh. Untuk pedoman perencanaan kebutuhan dan evaluasi ketersediaan alat-bahan laboratorium menggunakan daftar gabungan. Daftar gabungan berisi informasi tentang nama alat, kebutuhan ideal, keadaan alat, jumlah, kelebihan atau kekurangan, perubahan, perbaikan, pengadaan baru, jumlah akhir dan kriteria kebutuhan. Persiapan alat-bahan melibatkan siswa menggunakan disain penyiapan alat dalam bentuk susunan lengkap, karena model ini lebih cepat dan mudah dilaksanakan. Pola penyimpanan alat dan bahan menggunakan model pengelompokan secara terpisah menurut golongan percobaan, yang diletakkan pada almari khusus dan sebagian yang lain dipasang di dinding, dengan tujuan agar lebih mudah menemukan dan mengontrol. Pemeliharaan dan perbaikan dilakukan melalui pengelompokan menurut cara pemeliharaan, dengan membuat daftar terpisah antara alat yang hanya dibersihkan dengan alat yang memerlukan pelumasan. Peralatan yang memerlukan perbaikan sebaiknya dilakukan oleh guru atau siswa dengan bimbingan guru. Sedangkan pembelajaran berbasis laboratorium untuk meningkatkan kemampuan siswa secara menyeluruh dan berkelanjutan dapat dicapai dengan program pembelajaran yang disusun secara sistematis dan dilengkapi dengan lembar kerja siswa. Penekanan implementasi program pada rencana pembelajaran yang didalamnya tertuang strategi pembelajaran. Penerapan strategi pembelajaran yang dilakukan dengan mencermati kondisi fasilitas yang ada di laboratorium dan perkembangan kemampuan siswa, sangat menentukan keberhasilan peningkatan kemampuan siswa.

Item Type:	Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords:	peningkatan, keefektifan, pemanfaatan, laboratorium fisika
Subjects:	Pendidikan > Manajemen Pendidikan
Divisions:	Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Manajemen Pendidikan
Depositing User:	Users 57 not found.
Date Deposited:	15 Aug 2016 07:56
Last Modified:	29 Jan 2019 08:40
URI:	http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/39792

Actions (login required)

View Item