Analisis Kesulitan Menyelesaikan Soal Model Ujian Nasional Matematika dan Self-Efficacy Siswa SMA di Kabupaten Ngada

Wasida, Maria Rosadalima (2016) Analisis Kesulitan Menyelesaikan Soal Model Ujian Nasional Matematika dan Self-Efficacy Siswa SMA di Kabupaten Ngada. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-maria-rosadalima-wasida-14709251038.swf

Download (5MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis, letak, faktor-faktor kesulitan menyelesaikan soal model Ujian Nasional matematika, dan self-efficacy siswa SMA di Kabupaten Ngada. Penelitian ini termasuk penelitian survei dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Subjek penelitian terdiri dari 95 siswa SMA di Kabupaten Ngada yang berasal dari empat sekolah dengan kategori tinggi, sedang, dan rendah. Sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan stratified proportional random sampling technique. Instrumen yang digunakan berupa tes diagnostik yang terdiri dari 7 butir soal, angket self-efficacy siswa yang terdiri dari 35 item, lembar observasi proses pembelajaran yang terdiri dari 17 item, dan pedoman wawancara. Instrumen yang digunakan telah divalidasi oleh dua ahli. Siswa yang memperoleh skor tes diagnostik di bawah 65 atau yang memperoleh skor kesulitan tertinggi dikategorikan sebagai siswa yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal model Ujian Nasional matematika. Wawancara dilakukan kepada 8 siswa yang memperoleh skor tes diagnostik di bawah 65 atau yang memperoleh skor kesulitan tertinggi untuk memperjelas jenis, letak, faktor kesulitan menyelesaikan soal model Ujian Nasional matematika dan self- efficacy siswa dalam menyelesaikan soal-soal tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 95 siswa yang dijadikan subjek penelitian mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal model Ujian Nasional matematika. Jenis kesulitan menyelesaikan soal model Ujian Nasional matematika siswa SMA di Kabupaten Ngada yaitu kesulitan dalam menyatakan fakta 79,5%; kesulitan dalam memahami konsep 88,7%; kesulitan dalam menerapkan prinsip 93,5% dan kesulitan dalam menerapkan keterampilan 92,9%. Letak kesulitan siswa SMA di Kabupaten Ngada yaitu kesulitan terkait apa yang diketahui 77,3%; kesulitan terkait apa yang ditanya 44,4%; kesulitan terkait rumus 71,6%; kesulitan terkait sistematika penyelesaian 83%; kesulitan terkait hubungan antar konsep 92%; kesulitan terkait hubungan antara fakta dan konsep 89%; kesulitan terkait operasi matematika 88,9% dan kesulitan terkait jawaban akhir 91,9%. Faktor kesulitan siswa SMA di Kabupaten Ngada yaitu ketidakmampuan dalam operasi aljabar; faktor lupa, kurang teliti, terburu- buru, cepat menyerah, dan merasa waktu yang diberikan kurang; kesiapan siswa dalam belajar yang kurang, metode pembelajaran tidak mendukung keefektifan pembelajaran, guru kurang memberikan informasi tentang fakta, konsep, prinsip dan keterampilan, dan siswa kurang terlibat aktif dalam pembelajaran. Self-efficacy dari 95 siswa berada dalam kriteria sedang

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Analisis kesulitan, self-efficacy, Ujian Nasional
Subjects: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Matematika
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 05 Aug 2016 03:52
Last Modified: 09 May 2019 07:28
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/38908

Actions (login required)

View Item View Item