PERBANDINGAN UJI KETAHANAN GOSOK ZAT WARNA ALAM KULIT AKASIA GUNUNG MERAPI (ACACIA DECURRENS) DENGAN AKASIA GUNUNG MERBABU (ACACIA MANGIUM WILLD) PADA KAIN BATIK PRIMISIMA

Hidayah, Amprol (2016) PERBANDINGAN UJI KETAHANAN GOSOK ZAT WARNA ALAM KULIT AKASIA GUNUNG MERAPI (ACACIA DECURRENS) DENGAN AKASIA GUNUNG MERBABU (ACACIA MANGIUM WILLD) PADA KAIN BATIK PRIMISIMA. S1 thesis, Pendidikan Seni Kerajinan.

[img]
Preview
Text
skripsi 18 juli 2016 a.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan uji ketahanan gosok zat warna alam kulit akasia Gunung Merapi (acacia decurrens) dengan akasia Gunung Merbabu (acacia mangium willd) pada kain batik primisima. Penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan atau research and development. Penelitian ini membahas mengenai perbandingan uji ketahanan gosok zat warna alam kulit akasia Gunung Merapi (acacia decurrens) dengan akasia Gunung Merbabu (acacia mangium willd) pada kain batik primisima. Instrumen Penelitian ini adalah Peneliti sendiri serta Bekerja sama dengan Badan Peneliti dan Pengembangan Industri Balai Besar Kerajinan dan Batik. Data diperoleh dengan observasi, praktik kerja, interview, dan literatur. Pengujian warna dilakukan di Lababoratorim Uji dan Kalibarasi Industri Kerajinan dan Batik (LUK-IKB). Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan menurut sertifikat hasil uji No.1.02.03.16/K/LUK-IKB/2016 dan No.2.02.03.16/K/LUKIKB/2016 setelah dibandingkan yaitu memperoleh persamaan ketahanan gosok pada kulit acacia decurrens dan acacia mangium willd dengan fiksator tawas, kapur, tunjung mempunyai nilai penodaan warna pada kapas kering menunjukkan semua sama yaitu mempunyai nilai 4 (baik). Kemudian pada kulit acacia decurrens dan acacia mangium willd dengan fiksator tawas mempunyai nilai penodaan warna pada kapas basah menunjukkan nilai 4 (baik). Sedangkan perbedaannya pada kulit acacia decurrens dan acacia mangium willd hanya pada kapas basa yaitu dengan fiksator kapur nilai penodaan warna kulit acacia decurrens 4 (baik) sedangkan acacia mangium willd 3-4 (cukup baik), kemudian dengan fiksator tunjung nilai penodaan warna kulit acacia decurrens 3-4 (cukup baik) sedangkan untuk kulit acacia mangium willd 4 (baik).

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Seni dan Budaya > Seni Rupa
Divisions: Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya (FBSB) > Pendidikan Seni Rupa > Pendidikan Kriya
Depositing User: Admin Pendidikan Seni Kerajinan FBS
Date Deposited: 20 Jul 2016 02:31
Last Modified: 30 Jan 2019 09:53
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/36796

Actions (login required)

View Item View Item