IbM KELOMPOK PENGRAJIN PEYEK KACANG PASCA GEMPA DALAM PENGUATAN USAHA DAN PERLUASAN PEMASARAN DI DESA SRIHARJO KECAMATAN IMOGIRI KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA

Rizqie Auliana, M.Kes. IbM KELOMPOK PENGRAJIN PEYEK KACANG PASCA GEMPA DALAM PENGUATAN USAHA DAN PERLUASAN PEMASARAN DI DESA SRIHARJO KECAMATAN IMOGIRI KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA. PPM Dikti Iptek bagi Masyarakat (IbM).

[img] Text
ARTIKEL_LAP_AKHIR.doc

Download (1MB)

Abstract

Dusun Pelemadu adalah sentra industry peyek kacang di Kecamatan Imogiri dengan jumlah pengrajin mencapai 61. Kegiatan IbM ini bertujuan untuk memperkuat usaha dan memperluas jaringan pemasaran melalui pelatihan. Pelatihan diberikan dalam bentuk pelatihan intensif tahap I tentang cara produksi pangan yang baik (CPPB), pelatihan tahap II tentang penataan system manajemen dan pelatihan tahap III tentang pemetaan dan segmentasi pasar. Hasil pelatihan diperoleh modul CPPB, modul kandungan gizi, modul manajemen, buku kas sederhana, buku pengelolaan peralatan, buku pengelolaan bahan dan buku presensi, serta alat sentrifuge sebagai peniris minyak yang berguna untuk memperbaiki performa produk. Indikator keberhasilan menunjukkan bahwa: 1) 80% unit usaha peyek yang tergabung dalam kelompok Sedyo Rukun peserta pelatihan tentang cara produksi pangan yang baik (CPPB) telah menerapkan CPPB dengan benar. Hal ini terlihat dari kehadiran pengrajin dalam pelatihan dan meningkatnya penggunaan sentrifuge bagi pengrajin yang akan mengirim produk peyek ke luar Pulau Jawa. 2) 100% unit usaha peyek telah mencantumkan waktu kadaluarsa dan kandungan gizi. 3) 100% unit usaha peyek telah memperoleh perijinan Depkes dan mencantumkannya dalam pelabelan. 4) 70% unit usaha peyek telah menerapkan pencatatan keuangan keluar masuk dengan buku kas yang benar. 5) 50% unit usaha peyek telah menerapkan pencatatan penggunaan dan kepemilikan (inventaris) peralatan dalam buku pengelolaan peralatan. 6) 60% unit usaha peyek telah menerapkan pencatatan penggunan bahan dalam buku pengelolaan bahan. 7) 100% unit usaha peyek memanfaatkan presensi untuk mengetahui kinerja tenaga kerja. 8) Telah teridentifikasinya peta pasar untuk memperluas jangkauan pasar serta tersusunnya segmentasi pasar dengan dirintisnya usaha kelompok 1 pintu untuk pangsa pasar menengah ke atas dengan nama Tri Tunggal dengan kemasan tabung.

Item Type: Article
Subjects: LPPMP
Divisions: LPPMP - Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan
Date Deposited: 09 Aug 2012 01:52
Last Modified: 02 Oct 2019 02:06
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/3536

Actions (login required)

View Item View Item