Upaya Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Sleman dalam Memberikan Perlindungan Anak Terhadap Kekerasan

Agustiana, Astri (2016) Upaya Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Sleman dalam Memberikan Perlindungan Anak Terhadap Kekerasan. S1 thesis, FIS.

[img] Other (Skripsi Digital)
SKRIPSI NIM. 11401241014.swf - Published Version

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya yang dilakukan oleh Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Sleman dalam memberikan perlindungan anak terhadap kekerasan. Disamping itu, untuk mengetahui hambatan yang dihadapi P2TP2A Kabupaten Sleman serta upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang dilaksanakan di Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Sleman pada bulan Agustus hingga November 2015. Penentuan subjek penelitian dilakukan dengan teknik purposive, subjek penelitian pada penelitian ini adalah kepala Unit Pelaksansa Teknis P2TP2A Kabupaten Sleman, seorang psikolog dan seorang bidan. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan cross check data. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis data induktif yang langkahnya meliputi reduksi data, kategorisasi dan unitifikasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) upaya P2TP2A Kabupaten Sleman dalam memberikan perlindungan anak terhadap kekerasan meliputi tindakan preventif yang terdiri dari sosialisasi mengenai Unit Pelaksana Teknis P2TP2A Kabupaten Sleman, pembagian selebaran (leaflet), penyelenggaraan seminar, penyelenggaraan pameran dan pembagian stiker; serta tindakan represif yang terdiri dari menerima pengaduan kasus kekerasan, identifikasi kebutuhan, intervensi krisis, pendampingan dan reintegrasi sosial. 2) Hambatan yang dihadapi oleh P2TP2A Kabupaten Sleman berupa terbatasnya petugas, belum tersedia konselor hukum, terbatasnya fasilitas, kurangnya pengetahuan serta kesadaran masyarakat mengenai kekerasan serta belum dikenalnya lembaga ini secara luas oleh masyarakat Kabupaten Sleman. 3) Untuk mengatasi hambatan terbatasnya petugas, P2TP2A Kabupaten Sleman memaksimalkan kinerja petugas dengan memberikan pelatihan keterampilan dan untuk mengatasi hambatan belum tersedianya konselor hukum serta terbatasnya fasilitas yang ada, P2TP2A Kabupaten Sleman melakukan kerja sama dengan Forum Penanganan Korban Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak (FPK2PA) Kabupaten Sleman. Kata Kunci: P2TP2A, Perlindungan Anak, Kekerasan

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Ilmu Sosial > Hukum
Ilmu Sosial > Kewarganegaraan dan Hukum
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Kewarganegaraan dan Hukum
Depositing User: Admin Pendidikan Kewarganegaraan FIS
Date Deposited: 08 Jun 2016 00:52
Last Modified: 30 Jan 2019 09:29
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/34041

Actions (login required)

View Item View Item