PERBEDAAN PENGARUH FREKUENSI LATIHAN SENAM AEROBIK TERHADAP PENURUNAN PERSENTASE LEMAK TUBUH DAN BERAT BADAN PADA MEMBERS WANITA DI CAKRA SPORT CLUB YOGYAKARTA

Elfiannisa Azmy Andini (2016) PERBEDAAN PENGARUH FREKUENSI LATIHAN SENAM AEROBIK TERHADAP PENURUNAN PERSENTASE LEMAK TUBUH DAN BERAT BADAN PADA MEMBERS WANITA DI CAKRA SPORT CLUB YOGYAKARTA. S1 thesis, Fakultas Ilmu Keolahragaan.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Senam aerobik merupakan salah satu jenis latihan fisik yang digunakan sebagai sarana mencegah dan menurunkan berat badan serta sebagai sarana rehabilitasi atau terapi yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh frekuensi latihan senam aerobik terhadap penurunan persentase lemak tubuh dan berat badan pada members wanita di Cakra Sport Club Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain penelitian two group pretest-posttest. Subjek dalam penelitian ini adalah member wanita senam aerobik yang aktif di Cakra Sport Club Yogyakarta yang berjumlah 14 orang. Instrumen untuk mengukur lemak tubuh dan berat badan menggunakan alat elektrik dengan sistem digital yaitu Omron Body Composition Monitor, pengukuran dilakukan dengan cara memasukkan data tinggi badan, usia dan jenis kelamin. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas dengan uji Kolmogorov-Smirnov Z, uji homogenitas dengan uji Bartllet dan pengujian hipotesis yang menggunakan analisis data kuantitatif dengan uji-t. Hasil analisis penelitian ini menunjukkan uji-t terhadap penurunan persentase lemak tubuh, menghasilkan t sebesar 2,509% dengan p<0,05 (signifikan). Rata-rata penurunan persentase lemak tubuh pada subjek penelitian dengan frekuensi latihan ≥3 kali adalah 2,386%, nilai tersebut lebih tinggi hitung dibandingkan dengan rata-rata penurunan persentase lemak tubuh pada subjek penelitian dengan frekuensi latihan ≤2 kali yang hanya sebesar 0,829%. Hasil analisis uji-t terhadap berat badan, menghasilkan t sebesar 2,650 kg dengan p<0,05 (signifikan). Rata-rata penurunan berat badan pada subjek penelitian dengan frekuensi senam aerobik latihan ≥3 kali adalah 3,371 kg, nilai tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata penurunan berat badan pada subjek penelitian dengan frekuensi latihan ≤2 kali sebesar 1,443 kg. Berdasarkan hasil hitung penelitian dapat disimpulkan bahwa frekuensi senam aerobik ≥3 kali dalam seminggu dapat menurunkan persentase lemak tubuh dan berat badan lebih tinggi daripada frekuensi senam aerobik ≤2 kali dalam seminggu.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Senam Aerobik, Frekuensi Latihan, Persentase Lemak Tubuh, Berat Badan, Penurunan, Members
Subjects: Olahraga > Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) > Ilmu Keolahragaan
Depositing User: Perpustakaan FIK
Date Deposited: 27 Apr 2016 04:56
Last Modified: 30 Jan 2019 07:28
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/31711

Actions (login required)

View Item View Item