PENERAPAN METODE STORY TELLING PADA KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN DI KELOMPOK B3 TK BUDI MULIA DUA PANDEANSARI YOGYAKARTA

Lelly, Ambarsari (2016) PENERAPAN METODE STORY TELLING PADA KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN DI KELOMPOK B3 TK BUDI MULIA DUA PANDEANSARI YOGYAKARTA. S1 thesis, PAUD.

[img] Text
skripsi-lellyambarsari-pgpaud-11111241026.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang penerapan metode story telling pada kemampuan membaca permulaan di Kelompok B3 TK Budi Mulia 2 Pandeansari Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini melibatkan tujuh belas subjek yang terdiri dari lima belas anak, guru Kelompok B3, dan kepala sekolah. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan yakni pedoman wawancara, pedoman observasi, dan pedoman dokumentasi. Pendekatan kualitatif dianalisis menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Langkah-langkahnya meliputi: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode story telling pada kemampuan membaca permulaan di Kelompok B3 TK Budi Mulia 2 Pandeansari meliputi: 1) persiapan program dan persiapan mengajar. Persiapan program meliputi: a) guru meyiapkan tema diri sendiri b) menentukan hari Senin, Selasa, dan Rabu untuk story telling. Persiapan mengajar meliputi: a) guru membaca dan memahami isi; b) guru menyiapkan cerita berjudul Mona dan Lisa, Aku Selalu Hati-hati, Aku Bisa Potong Kuku Sendiri, Thumbelina, dan Si Kembar dan Merah Putih di Panjat Pinang; c) guru menyiapkan karpet di sudut ruangan, mengatur suhu ruangan, dan menyiapkan tikar di taman bermain. 2) Pelaksanaan story telling yaitu: a) guru mengatur posisi duduk pola baris, bentuk huruf “O” dan “L”; b) recalling/mengingat kembali cerita pada pertemuan sebelumnya; c) guru menghubungkan pengalaman anak dengan topik cerita yang akan disampaikan; d) anak dibimbing untuk membaca judul buku cerita dan kalimat sederhana yang ada dalam buku cerita; e) guru bercerita dan berinteraksi dengan ekspresi, humor, pertanyaan, gerakan, mempersilahkan anak memberikan komentar; f) anak dilibatkan dalam merumuskan kesimpulan cerita dalam bentuk tanya jawab. 3) Evaluasi Hasil Belajar meliputi: a) guru mendampingi salah satu anak untuk membaca buku cerita kembali ke depan, guru melakukan pengamatan; b) guru membuat catatan kemampuan membaca permulaan pada anak; c) pengamatan dilakukan secara bergantian dan dibatasi tiga anak setiap story telling; d) guru mendata anak dalam catatan harian untuk diamati pada pertemuan selanjutnya. Kata kunci: story telling, membaca permulaan, anak Kelompok B3

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Pendidikan > Pra Sekolah dan Sekolah Dasar > Pendidikan Guru PAUD
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP) > PGPAUD - Pendidikan Guru Anak Usia Dini
Depositing User: Admin PGPAUD FIP
Date Deposited: 12 Apr 2016 02:39
Last Modified: 30 Jan 2019 07:17
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/30879

Actions (login required)

View Item View Item