Giyarto, Giyarto (2016) Pengembangan Modul Fisika Terintegrasi Nilai Spiritual pada Materi Pokok Suhu dan Kalor untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis dan Motivasi Belajar Siswa MA. S2 thesis, UNY.
Text
tesis-giyarto-13708259029.swf Download (11MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan (1) mengembangkan modul fisika yang terintegrasi nilai spiritual pada materi pokok suhu dan kalor yang memenuhi kriteria layak digunakan dalam pembelajaran fisika pada siswa kelas X MA, (2) mengungkap pengaruh penerapan modul fisika terintegrasi nilai spiritual terhadap keterampilan berpikir kritis dan motivasi belajar siswa. Desain penelitian yang diterapkan adalah research and development (R&D) yang mengacu pada teori Thiagarajan yaitu model 4-D yang meliputi Define, Design, Develop, dan Disseminate. Penilaian kelayakan modul berdasarkan kelayakan isi, penyajian, serta bahasa dan gambar yang dilakukan oleh ahli materi dan media serta guru fisika. Data kelayakan modul fisika dikumpulkan menggunakan angket. Untuk memberi keyakinan terhadap kualitas modul yang dihasilkan dilakukan uji lapangan dengan menggunakan kelompok kontrol. Keterampilan berpikir kritis siswa diukur dengan seperangkat tes dengan materi pokok suhu dan kalor sebelum dan setelah perlakuan pada kelas eksperimen dan kontrol. Adapun untuk mengungkap motivasi belajar siswa dilakukan angket sebelum dan setelah perlakuan pada kelas eksperimen. Aspek keterampilan berpikir kritis yang diteliti yaitu, menginterpretasi, mengeksplanasi, menganalisis, mengevaluasi dan menginferensi, sedangkan aspek motivasi belajar yang diteliti meliputi attention, relevance, confidence, dan satisfaction. Data keterampilan berpikir kritis dan motivasi belajar dianalisis menggunakan uji t-test, normalized gain score, dan effect size. Hasil penelitian adalah sebagai berikut. (1) Modul fisika terintegrasi nilai spiritual dengan materi pokok suhu dan kalor hasil pengembangan memenuhi kriteria layak digunakan dalam pembelajaran dengan kriteria sangat baik. (2) Terdapat pengaruh penerapan modul terhadap keterampilan berpikir kritis dan motivasi belajar siswa. N-Gain keterampilan berpikir kritis siswa kelas eksperimen 0,33 termasuk kategori sedang, sedangkan pada kelas kontrol 0,2 termasuk kategori rendah. N-Gain motivasi belajar siswa kelas eksperimen sebesar 0,44 termasuk kategori sedang. (3) Effect size penerapan modul terhadap keterampilan berpikir kritis sebesar 0,93 termasuk kategori besar dan effect size penerapan modul terhadap motivasi belajar sebesar 2,4 termasuk kategori besar.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | modul fisika terintegrasi nilai spiritual, keterampilan berpikir kritis, motivasi belajar |
Subjects: | Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Ilmu Pengetahuan Alam |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Sains |
Depositing User: | Perpustakaan Pascasarjana |
Date Deposited: | 21 Mar 2016 06:35 |
Last Modified: | 09 May 2019 07:10 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/30403 |
Actions (login required)
View Item |