FENOMENA SOSIAL STUDY KASUS MUNCULNYA PENGEMIS JALANAN BERLATAR BELAKANG KEHIDUPAN MATANG PADA MASYARAKAT DESA WANTEYAN, GRABAG, MAGELANG

Ida R, Sofia Nur (2010) FENOMENA SOSIAL STUDY KASUS MUNCULNYA PENGEMIS JALANAN BERLATAR BELAKANG KEHIDUPAN MATANG PADA MASYARAKAT DESA WANTEYAN, GRABAG, MAGELANG. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.

[img]
Preview
Text
FENOMENA SOSIAL STUDY KASUS MUNCULNYA PENGEMIS JALANAN BERLATAR BELAKANG KEHIDUPAN MATANG PADA MASYARAKAT DESA WANTEYAN, GRABAG, MAGELANG.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Adanya pengemis di desa Wanteyan, yang muncul sudah sejak lama merupakan suatu fenomena yang menjadi permasalahan di desa terse but, sehingga ditentang oleh masyarakat dan juga pemerintah daerah setempat, karena dapat menimbulkan efek negatif yaitu pencitraan terhadap desa Wanteyan yang dianggap sebagai desa pengemis dan juga karena sebagian besar jumlah dari mereka yang melakukan pekerjaan mengemis adalah orang-orang yang sudah mampu, yaitu mereka yang memiliki rumah bagus (permanen) dan mempunyai ladang atau sawah, dan juga hewan temak yang seharusnya tidak perlu melakukan pekerjaan sebagai pengemis untuk dapat mencukupi kebutuhan keluarganya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fenomena sosial munculnya pengemis jalanan di desa Wanteyan, faktor-faktor yang melatar belakangi munculnya pengemis terse but, dan upaya apa yang telah dilakukan untuk menangani pengemis terse but. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskriptif. Objek penelitian yaitu masyarakat desa Wanteyan, khususnya masyarakat yang melakukan mengemis. Sampel yang digunakan sampel bertujuan (purposive sample), dengan menggunakan teknik wawancara kepada informan yaitu pengemis itu sendiri, masyarakat setempat, dan aparat desa setempat. Cara pengumpulan data yang dilakukan dengan observasi non partisipan, dim ana peneliti hanya mengamati dan melakukan observasi warga desa Wanteyan dalam aktivitas kehidupannya sehari-hari. Sumber data lain yang digunakan yaitu memakai studi kepustakaan, dokumentasi, dan data kependudukan desa tersebut. Untuk menguji keabsahan data yang dikumpulkan, dalam penelitian ini digunakan teknik triangulasi data, sedangkan untuk menganalisis menggunakan model analisis interaktif Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, sejarah munculnya pekerjaan pengemis di desa Wanteyan suda berlangsung cukup lama, yaitu sekitar lima puluh tahun yang lalu. Faktor yang menyebabkan munculnya pengemis di desa tersebut antara lain faktor ekonomi, faktor malas dan faktor rendahnya tingkat pendidikan. Sedangkan upaya yang telah dilakukan oleh masyarakat yaitu dengan sindiran ketika mereka sedang berada dalam satu pertemuan, upaya yang dilakukan oleh pemerintah adalah dengan melakukan pendataan dengan ancaman akan ditangkap ketika mereka ketahuan masih melakukan pekerjaan tersebut. Key Word: fenomena, pengemis, mapan.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Ilmu Sosial > Sosiologi Antropologi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Sosiologi
Depositing User: Admin Pendidikan Sosiologi FIS
Date Deposited: 11 Nov 2015 08:00
Last Modified: 30 Jan 2019 05:21
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/28164

Actions (login required)

View Item View Item