PERLAKUAN AKUNTANSI KREDIT BERMASALAH (NONPERFORMING LOAN ) SEBELUM DAN SESUDAH PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN NO. 31 EFEKTIF DICABUT PADA PT. BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk

Damar Pamungkas, Damar (2015) PERLAKUAN AKUNTANSI KREDIT BERMASALAH (NONPERFORMING LOAN ) SEBELUM DAN SESUDAH PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN NO. 31 EFEKTIF DICABUT PADA PT. BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk. S1 thesis, Fakultas Ekonomi.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlakuan akuntansi kredit bermasalah pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk sebelum dan sesudah PSAK No. 31 efektif dicabut dan kesesuaiannya dengan PSAK No. 55 (revisi 2011), PSAK No. 50 (revisi 2010) dan PSAK No. 60 (revisi 2010). Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Dokumentasi dan Wawancara langsung dengan pihak PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk terutama dibagian divisi kredit dan akunting. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif komparatif. Berdasarkan hasil penelitian, perbedaan yang paling mendasar dalam perlakuan akuntansi nonperforming loan pada PT. Bank Negara Indonesia yaitu sebelum 1 Januari 2010 pembentukan cadangan kerugian atau Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif menggunakan ekspektasi kerugian kredit (expectation loss) yang ditentukan oleh pihak bank. Namun, setelah tanggal 1 Januari 2010 dalam perlakuan akuntansi instrumen keuangan aset, ekuitas, dan liabilitas pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. menggunakan PSAK No. 50 (revisi 2010), PSAK No. 55 (revisi 2011) dan PSAK No. 60 (revisi 2010) serta pembentukan cadangan kredit atau Cadangan Kerugian Penurunan Nilai berdasarkan kerugian kredit yang telah terjadi (incured loss) yang diambil dari data debitur tiga tahun sebelumnya. Pembentukan cadangan dengan menggunakan incured loss dinilai lebih efektif sebab memakai sumber data yang diambil dari data transaksi minimal tiga tahun sebelumnya, sehingga bank sulit untuk merekayasa laporan keuangannya. Kata Kunci : Kredit bermasalah, Incured loss, Expectation loss, PSAK

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Ilmu Sosial > Ekonomi > Akuntansi
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Pendidikan Akuntansi > Akuntansi
Depositing User: Admin Akuntansi FE
Date Deposited: 09 Nov 2015 01:17
Last Modified: 30 Jan 2019 05:17
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/27991

Actions (login required)

View Item View Item