STUDI KOMPARATIF PELAKSANAAN PENILAIAN KOMPETENSI KEWARGANEGARAAN OLEH GURU PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN ANTARA KURIKULUM 2006 DAN KURIKULUM 2013 DI SMP NEGERI SE-KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN GUNUNGKIDUL

Rahmawati, Arifiana Latifah (2015) STUDI KOMPARATIF PELAKSANAAN PENILAIAN KOMPETENSI KEWARGANEGARAAN OLEH GURU PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN ANTARA KURIKULUM 2006 DAN KURIKULUM 2013 DI SMP NEGERI SE-KECAMATAN WONOSARI KABUPATEN GUNUNGKIDUL. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.

[img] Other (FIS Digital)
Skripsi Full 11401244028.swf - Published Version

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: pertama, mendeskripsikan pelaksanaan penilaian kompetensi kewarganegaraan oleh guru PKn di SMP Negeri se-Kecamatan Wonosari Kabupaten Gunungkidul dalam penerapan kurikulum 2006 dan kurikulum 2013. Kedua, mendeskripsikan kendala yang dihadapi oleh guru PKn di SMP Negeri se-Kecamatan Wonosari Kabupaten Gunungkidul dalam melakukan penilaian kompetensi kewarganegaraan kurikulum 2006 dan kurikulum 2013. Ketiga, mendeskripsikan upaya yang dilakukan guru PKn di SMP Negeri se-Kecamatan Wonosari Kabupaten Gunungkidul dalam mengatasi kendala penilaian kompetensi kewarganegaraan kurikulum 2006 dan kurikulum 2013. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif berbentuk studi komparatif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penentuan subjek penelitian menggunakan teknik purposif. Subjek dalam penelitian ini sebanyak lima guru PKn SMP, yang tersebar di SMP N 1,2, Wonosari yang melaksanakan Kurikulum 2013, dan guru SMP N 3,4 Wonosari yang melaksanakan Kurikulum 2006. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Teknik keabsahan data menggunakan cross check. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, guru PKn di SMP Negeri se-Kecamatan Wonosari dalam melaksanakan penilaian kompetensi kewarganegaraan meliputi tiga aspek yaitu aspek pengetahuan, sikap dan keterampilan. Penilaian berawal dari perencanaan, pembuatan instrumen, pengambilan nilai, dan merekap nilai. Teknik penilaian dalam kurikulum 2006 dan 2013 menggunakan teknik tes dan non tes. Kedua, kendala yang dihadapi guru PKn dalam penilaian kurikulum 2006 adalah belum adanya tolak ukur yang jelas dalam menilai sikap, menjadi kendala dalam menyusun instrumen penilaian sikap. Untuk Kurikulum 2013 terkendala pada pembagian waktu, karena instrumen penilaian yang lebih kompleks. Ketiga, upaya yang dilakukan guru untuk mengatasi kendala dalam penilaian Kurikulum 2006, guru berusaha mencari dan memahami pengembangan instrumen penilaian sikap melalui buku dan internet serta mendiskusikan dengan sesama guru PKn di MGMP dan mengikuti pelatihan yang ada kaitannya dengan penilaian. Guru PKn dalam mengatasi kendala pembagian waktu pada Kurikulum 2013, guru PKn berusaha maksimal untuk membagi waktu penilaian dan tugas lainnya serta melakukan penilaian tahap demi tahap. Kata kunci: Guru PKn, Penilaian, Kurikulum 2006 dan kurikulum 2013

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Ilmu Sosial > Hukum
Ilmu Sosial > Hukum > Kewarganegaraan
Ilmu Sosial > Kewarganegaraan dan Hukum
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Kewarganegaraan dan Hukum
Depositing User: Admin Pendidikan Kewarganegaraan FIS
Date Deposited: 03 Nov 2015 03:19
Last Modified: 30 Jan 2019 05:14
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/27889

Actions (login required)

View Item View Item