Kontribusi Usahatani Durian terhadap Total Pendapatan dan Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga di Desa Kebarongan Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas

Ali, Mochamad Machrus (2015) Kontribusi Usahatani Durian terhadap Total Pendapatan dan Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga di Desa Kebarongan Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.

[img] Text
Skripsi Full 11405241035.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (9MB)
[img] Other (FIS Digital)
Copy of Skripsi Full 11405241035.swf - Published Version

Download (9MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Kesesuaian faktor fisik dengan syarat tumbuh tanaman durian dan faktor non fisik yang berpengaruh terhadap usaha tani durian. 2) Cara pengelolaan usaha tani durian. 3) Kendala yang dihadapi dalam usaha tani durian. 4) Upaya yang dilakukan untuk mengatasinya. 5) Persebaran rumah tangga petani durian. 6) Kontribusi dari usaha tani durian terhadap total pendapatan rumah tangga petani. 7) Tingkat kesejahteraan rumah tangga petani durian di Desa Karangsalam. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah petani durian di Desa Karangsalam yang berjumlah 132 kepala rumah tangga. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 57 responden diambil dengan menggunakan Rumus Slovin. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive random sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengolahan data meliputi editing, koding, dan tabulasi. Teknik analisis data dengan menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Kesesuaian Iklim (suhu = 26,09oC curah hujan = 2140,2 mm/tahun), keadaan tanah (tanah podsolik merah kuning dan tanah latososl), topografi (85 mdpl), ketersediaan air tergolong cukup. Faktor non fisik antara lain : modal (49,12% responden mengeluarkan modal Rp. 900.000-Rp. 1.450.000), tenaga kerja (45,61% responden tidak mengeluarkan biaya untuk membayar upah), pemasaran (pemasaran buah ke Jakarta, Semarang dan DIY, pemasaran bibit ke Purwokerto, Boyolali dan Gunung Kidul), teknologi (teknologi yang diterapkan petani tergolong sederhana). 2) Pengelolaan usaha tani durian dimulai dari perkembangbiakan, persiapan lahan, penanaman, pemupukan, pemeliharaan serta kegiatan panen dan pasca panen. 3) Kendala yang dialami responden yaitu hama dan penyakit tanaman durian, pengetahuan tentang teknologi pertanian masih rendah, dan belum adanya kelompok tani. 4) Upaya yang dilakukan petani antara lain : mencegah masuknya hama dan penyakit ke lokasi kebun dengan karantina bibit, mengundang Dinas Pertanian dan Perkebunan untuk mengadakan penyuluhan pertanian. 5) Persebaran petani durian berdasarkan peta sebaran responden yaitu tersebar secara acak. 6) Kontribusi pendapatan usahatani durian terhadap total pendapatan yaitu 84,51%. 7) Tingkat kesejahteraan rumah tangga yaitu 43,86% responden berada pada tingkat kesejahteraan rumah tangga tahap II. Kata Kunci: Usahatani durian, kontribusi, regresi linier berganda

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Ilmu Sosial > Geografi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Geografi
Depositing User: Admin Pendidikan Geografi FIS
Date Deposited: 02 Nov 2015 04:33
Last Modified: 30 Jan 2019 05:13
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/27868

Actions (login required)

View Item View Item