PENINGKATAN KOMPETENSI PEMBUATAN POLA KEMEJA ANAK DENGAN PENDEKATAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE LEARNING TOGETHER KELAS X SMK NEGERI 9 SURAKARTA

Fahmawati, Fajrin (2015) PENINGKATAN KOMPETENSI PEMBUATAN POLA KEMEJA ANAK DENGAN PENDEKATAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE LEARNING TOGETHER KELAS X SMK NEGERI 9 SURAKARTA. S1 thesis, U N Y.

[img]
Preview
Text
Fahmawaty Fajrin-09513241028.pdf

Download (5MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK PENINGKATAN KOMPETENSI PEMBUATAN POLA KEMEJA ANAK DENGAN PENDEKATAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE LEARNING TOGETHER KELAS X SMK NEGERI 9 SURAKARTA Fahmawati Fajrin 09513241028 Penelitian Tindakan Kelas ini bertujuan untuk mengetahui 1) peningkatan kompetensi pembuatan pola kemeja anak di kelas X Busana Butik SMK Negeri 9 Surakarta setelah menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Learning Together. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari dua siklus dengan desain penelitian model Kemmis dan Taggart. Alur penelitian tindakan kelas terdiri dari 1) perencanaan 2) tindakan 3) pengamatan 4) refleksi. Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di SMK Negeri 9 Surakarta. Subyek dalam penelitian ini adalah 30 siswa kelas X Busana Butik 2. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi dan metode tes. Uji validasi instrumen dalam penelitian ini menggunakan validitas isi dengan pendapat dari judgement expert, sedangkan uji reliabilitas adalah dengan menggunakan konsistensi antar rater dan tes menggunakan KR 20 . Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; 1) Hasil kompetensi siswa sebelum penerapan tindakan Learning Together sebesar 6 siswa(20%) mencapai nilai kriteria ketuntasan minimal dan siswa yang tidak tuntas sebesar 24 siswa(80%) belum mencapai nilai KKM, dengan rata-rata kelas 71,46 dan masih dibawah standar kriteria ketuntasan minimal. 2)Penerapan pembelajaran dengan pendekatan model pembelajaran kooperatif tipe Learning Together dalam membuat pola kemeja anak dilakukan dengan langkah-langkah: a) memperkenalkan topik yang akan dibahas b)mengatur murid dalam kelompok (heterogen), c)merencanakan presentasi, d)presentasi kelompok e) evaluasi. 3) Kompetensi ranah kognitif pada siklus pertama 23 siswa(76,67%) mencapai KKM dengan rata-rata kelas7 8,67, pada siklus kedua 100% siswa telah mencapai KKM dengan rata-rata kelas 85,33. 4) Pada ranah psikomotor siklus pertama 20 siswa (66,67% ) mencapai KKM, dengan rata-rata kelas 78,08 dan pada siklus kedua 29 siswa (96,67%) mencapai KKM dengan rata-rata 81,92. 5) Ranah afektif siklus pertama dan kedua sebesar 100% siswa telah mencapai KKM dengan rata-rata kelas 78,67 meningkat menjadi 85,33. Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa pendekata modelpembelajaran kooperatif tipe Learning Together dapat meningkatkan kompetensi pembuatan pola kemeja anak siswa kelas X Busana Butik 2 di SMK Negeri 9 Surakarta. Kata Kunci : Learning Together, Model Pembelajaran, Kemeja Anak

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Teknik & Teknologi > Teknik Boga dan Busana
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Pendidikan > Pendidikan Tata Busana
Depositing User: Margiyanti
Date Deposited: 27 Oct 2015 03:24
Last Modified: 30 Jan 2019 04:45
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/27645

Actions (login required)

View Item View Item