PEMETAAN POTENSI LAHAN PERTANIAN DI KABUPATEN BANTUL MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI

Dewi, Erlina Vitria (2011) PEMETAAN POTENSI LAHAN PERTANIAN DI KABUPATEN BANTUL MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.

[img]
Preview
Text
PEMETAAN POTENSI LAHAN PERTANIAN DI KABUPATEN BANTUL MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1). Indeks potensi lahan yang ada di Kabupaten Bantul 2). Potensi lahan pertanian diKabupaten Bantul berdasarkan IPLnya 3). Distribusi potensi lahan pertanian yang ada di Kabupaten Bantul 4) Arahan yang tepat untuk memanfaatkan lahan pertanian di Kabupaten Bantul sesuai dengan potensi lahannya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Parameter-parameter yang digunakan dalam penelitian ini adalah parameter lereng, parameter litologi, parameter tekstur tanah dan solum tanah, parameter hidrologi (air permukaan), lahan pertanian dan parameter penghambatlkerawanan bencana (bahaya erosi). Populasi dalam penelitian ini semua unit penggunaan lahan pertanian. Untuk metode pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi dan observasi. Sedangkan teknik analisa data menggunakan analisis Sistem Informasi Geografi yaitu 1) analisis scoring yaitu suatu cara menilai potensi lahan dengan jelas memberikan harkat pada setiap parameter lahan, sehingga diperoleh kelas kemampuan lahan berdasarkan penghitungan harkat dari setiap parameter lahan tersebut. 2) analisis overlay yaitu proses penggabungan enam peta (parameter­ parameter IPL) yang mempunyai koordinat yang sama untuk menghasilkan Peta Indeks Potensi Lahan. Dari Peta IPL kemudian ditumpansusunkan dengan peta penggunaan lahan pertanian menghasilkan peta potensi lahan pertanian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1). Kelas IPL Kab.Bantul dikelompokkan menjadi 5 kelas yaitu : kelas potensi sangat tinggi (28,2-34,4), tinggi (21,9-28,1), sedang (15,6-21,8), rendah (9,3-15,5) dan sangat rendah (3- 9,2). 2). Potensi Lahan pertanian diKab.Bantul berdasarkan IPL dikelompokkan menjadi 4 kelas yaitu kelas potensi tinggi, potensi sedang, potensi rendah dan potensi lahan sangat rendah. 3). Distribusi kelas potensi lahan pertanian di Kabupaten Bantul meliputi, kelas potensi tinggi terdapat disebagian besar wilayah Kab. Bantul, kelas potensi lahan sedang terdapat di kecamatan Pundong, Kretek, Srandakan, Pajangan,Pandak, Sedayu, Imogiri, Piyungan. Kelas potensi lahan rendah terdapat di kecamatan Srandakan, Sanden, Kretek, Pundong, Pandak, Imogiri, Dlingo dan Kasihan. Kelas Potensi Lahan sangat rendah terdapat di sebagian kecamatan Dlingo, Pandak dan Sedayu 4). Pemanfaatan lahan pertanian untuk kelas potensi tinggi dapat diarahkan untuk kawasan budidaya tanaman pertanian Kata Kunci : Pemetaan, Indeks Potensi Lahan, Sistem Informasi Geografi

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Ilmu Sosial > Geografi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Geografi
Depositing User: Admin Pendidikan Geografi FIS
Date Deposited: 26 Oct 2015 07:49
Last Modified: 30 Jan 2019 04:43
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/27593

Actions (login required)

View Item View Item