Komparasi Keefektifan Problem Solving dan Guided Inquiry Bersetting Team Assisted Individualization (TAI) pada Pembelajaran Geometri Kelas VII Ditinjau dari Prestasi Belajar, Kemampuan Berpikir Kritis, dan Kedisiplinan Diri Siswa

Setianingsih, Hesti (2015) Komparasi Keefektifan Problem Solving dan Guided Inquiry Bersetting Team Assisted Individualization (TAI) pada Pembelajaran Geometri Kelas VII Ditinjau dari Prestasi Belajar, Kemampuan Berpikir Kritis, dan Kedisiplinan Diri Siswa. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-hesti-setianingsih-13709259015.swf

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keefektifan problem solving setting TAI dan guided inquiry setting TAI dan membandingkan keefektifan problem solving setting TAI dengan guided inquiry setting TAI pada pembelajaran geometri ditinjau dari prestasi belajar, kemampuan berpikir kritis, dan kedisiplinan diri siswa. Penelitian ini adalah penelitian quasi experiment dengan desain pretest-posttest nonequivalent comparison-group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Lebaksiu yang terdiri atas sembilan kelas. Dari populasi yang ada diambil sampel secara acak sebanyak dua kelompok (kelas), yaitu siswa kelas VII H dan kelas VII I. Siswa kelas VII H belajar dengan menggunakan pendekatan problem solving setting TAI, siswa kelas VII I belajar dengan menggunakan pendekatan guided inquiry setting TAI. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah: 1) tes prestasi belajar matematika, 2) tes kemampuan berpikir kritis, dan 3) angket kedisiplinan diri siswa. Soal tes prestasi belajar matematika berbentuk pilihan ganda sebanyak 30 butir, sedangkan tes kemampuan berpikir kritis berbentuk uraian sebanyak 5 butir. Sementara angket kedisiplinan diri sebanyak 30 butir. Untuk menguji keefektifan pendekatan pembelajaran (problem solving setting TAI dan guided inquiry setting TAI), data dianalisis dengan menggunakan uji one sample t-test. Untuk menguji kelebihefektifan pendekatan guided inquiry setting TAI daripada pendekatan problem solving setting TAI, data dianalisis dengan menggunakan MANOVA yang kemudian dilanjutkan dengan uji t-Benferroni. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) pendekatan pembelajaran problem solving setting TAI dan guided inquiry setting TAI pada pembelajaran geometri efektif ditinjau dari masing-masing aspek, dan 2) pendekatan guided inquiry setting TAI lebih efektif daripada pendekatan problem solving setting TAI pada pembelajaran geometri ditinjau dari masing-masing aspek.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: problem solving bersetting team assisted individualization (TAI), guided inquiry bersetting team assisted individualization (TAI), pembelajaran geometri, prestasi belajar matematika, kemampuan berpikir kritis, kedisiplinan diri
Subjects: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Matematika
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 21 Oct 2015 08:42
Last Modified: 09 May 2019 03:07
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/27271

Actions (login required)

View Item View Item