PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAWUNTUK MENINGKATKAN KERJASAMA SISWA PADA MATA PELAJARAN PKN KELAS IV DI SDN KLEDOKAN DEPOK

Bawe, Roy (2015) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAWUNTUK MENINGKATKAN KERJASAMA SISWA PADA MATA PELAJARAN PKN KELAS IV DI SDN KLEDOKAN DEPOK. S1 thesis, Universitas Negeri Yogyakarta.

[img] Text
Roy Bawe_11105244035.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama siswa pada mata pelajaran PKn kelas IV melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw di SDN Kledokan Depok. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang dilakukan dalam tahapan siklus meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Penelitian ini merupakan penelitian kolaborasi, dimana guru bertindak sebagai pelaksana dalam pembelajaran PKn dengan model kooperatif tipe Jigsaw dan peneliti sebagai observer. Subjek penelitian Tindakan Kelas ini adalah siswa kelas IV SD N Kledokan Depok yang berjumlah 26 orang. Objek penelitian ini adalah kerjasama siswa pada mata pelajaran PKn melalui penerapan model kooperatif tipe Jigsaw.Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan lembar observasi, pedoman wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi berupa foto kegiatan pembelajaranyang dilakukan tiap pertemuan. Observasi dilakukan oleh dua pengamat yang telah disamakan persepsinya terlebih dahulu. Validitas yang digunakan adalah validitas internal credibility yang dilakukan dengan cara triangulasi dan member check. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model kooperaif tipe Jigsawdalam pembelajaran PKn dapat meningkatkan kerjasama siswa. Pada siklus 1 kerjasama siswa dalam kategori cukup dengan indikator hanya satu sampai tiga siswa yang aktifdi kelompok. Aspek yang dominan muncul yaitu komunikasi, menghargai kontribusi, dan tidak mendominasi kelompok. Kategori cukup perlu peningkatan ke dalam kategori baik, maka pada siklus 2 semua aspek kerjasama muncul yaitu komunikasi, memberikan sumbangan ide, menghargai kontribusi, mendorong partisipasi dan tidak mendominasi kelompok. Adapun kendalakendala yang ditemukan ketika penerapan pembelajaran dengan model kooperatif tipe Jigsaw yaitu siswa yang dominan dikelompoknya, siswa yang lambat dalam berdiskusi, dan siswa cerdas yang cepat bosan mengikuti pembelajaran karena harus mengimbangi siswa yang lambat, serta siswa yang selalu terlatih untuk bersaing

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Pendidikan > Kurikulum dan Teknologi Pendidikan
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP) > Teknologi Pendidikan
Depositing User: admin teknologi pendidikan fip
Date Deposited: 19 Oct 2015 00:53
Last Modified: 30 Jan 2019 04:03
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/27097

Actions (login required)

View Item View Item