Syahbrudin, Johan (2015) Perbedaan Kemampuan Pemecahan Masalah Fisika Melalui Strategi Pembelajaran Metakognisi dan Ekspositori dalam Model Problem Based Learning Ditinjau dari Kemampuan Awal dan Motivasi Berprestasi Peserta Didik. S2 thesis, UNY.
Text
tesis-johan-syahbrudin-13708251124.swf Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki perbedaan kemampuan pemecahan masalah fisika dari penerapan strategi metakognisi dan strategi ekspositori dalam model Problem Based Learning (PBL) ditinjau dari kemampuan awal dan motivasi berprestasi peserta didik. Rancangan penelitian yang digunakan adalah quasi-experiment design. Populasi penelitian adalah peserta didik kelas XI MAN Yogyakarta 1 dengan sampel dua kelas yang berjumlah 50 orang dan diambil dengan teknik cluster random sampling. Data penelitian dikumpulkan melalui teknik observasi, studi dokumentasi, pengisisan angket, dan tes. Data penelitian ini dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif dan analisis kuantitatif mengggunakan ancova. Penelitian ini menunjukkan hasil bahwa pada taraf signifikansi 5% untuk pokok bahasan teori kinetik gas, kemampuan awal berperan signifikan terhadap kemampuan pemecahan masalah fisika, sedangkan motivasi berprestasi tidak berperan signifikan terhadap kemampuan pemecahan masalah fisika, dan tidak ada perbedaan signifikan kemampuan pemecahan masalah fisika melalui penerapan strategi metakognisi dan strategi ekspositori dalam PBL dengan memperhitungkan kemampuan awal peserta didik.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Strategi metakognisi, strategi ekspositori, model PBL, kemampuan pemecahan masalah |
Subjects: | Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Sains |
Depositing User: | Perpustakaan Pascasarjana |
Date Deposited: | 08 Sep 2015 07:34 |
Last Modified: | 09 May 2019 02:57 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/25928 |
Actions (login required)
View Item |