Persepsi Masyarakat Terhadap Kepala Desa Sebagai Penggerak Politik ( di Desa Banaran, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah )

Mustaghfiroh, Ani (2012) Persepsi Masyarakat Terhadap Kepala Desa Sebagai Penggerak Politik ( di Desa Banaran, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah ). S1 thesis, UNY.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI (PDF).pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Fokus pada penelitian ini adalah persepsi masyarakat terhadap kepala desa sebagai penggerak politik. Dengan keterlibatanya sebagai penggerak politik, telah memberi pengaruh pada persepsi tersendiri dalam masyarakat terhadap kepala desa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauhmana persepsi masyarakat Banaran terhadap sosok kepala desa sebagai penggerak politik. Hal tersebut menimbulkan berbagai persepsi subyektif dalam masyarakat. Sosok kepala desa sebagai elit lokal akan mempunyai pengaruh terhadap partisipasi politik masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, dengan menggunakan strategi studi kasus. Data yang peroleh dari informan yaitu pada masyarakat Banaran. Penelitian ini akan berisi kutipan-kutipan data untuk memberi gambaran dalam pengumpulan data, dilakukan secara langsung melalui observasi, wawancara, cacatan lapangan dan dokumentasi. Pengujian terhadap keabsahan data dilakukan dengan teknik triangulasi data, yang merupakan teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar itu, untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data. Teknis analisis data menggunakan teknik analisis miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Adapun hasil penelitian akan persepsi masyarakat terhadap kepala desa sebagai penggerak politik dapat diketahui bahwa terdapat persepsi yang berbeda yaitu: 1)Persepsi positif merupakan persepsi masyarakat yang menilai bahwa keterlibatan kepala desa sebagai penggerak politik merupakan hal yang wajar dan menjadi masalah karena masyarakat dapat menikmati program pembangunan yang dijanjikan kepala desa.2) Persepsi negatif merupakan persepsi yang menilai keterlibatan kepala desa sebagai penggerak politik merupakan sesuatu yang tidak etis, kerena seharusnya kepala desa bersikap netral demi terwujudnya demokrasi. Faktor pembentuk persepsi 1) Umur, 2) Tingkat pendidikan. 3) Status sosial .4) Kondisi emo sional,kedekatan dan pengalaman. Kata kunci : Persepsi Masyarakat, Kepala Desa

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Ilmu Sosial > Sosiologi Antropologi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Sosiologi
Depositing User: Admin Pendidikan Sosiologi FIS
Date Deposited: 12 Aug 2015 08:07
Last Modified: 30 Jan 2019 01:48
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/24795

Actions (login required)

View Item View Item