PENINGKATAN PEMBELAJARAN LOMPAT TINGGI DENGAN ALAT BANTU KARET GELANG PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI TEGALHARJO, KECAMATAN KALIBAWANG, KABUPATEN KULON PROGO

Harmanto (2015) PENINGKATAN PEMBELAJARAN LOMPAT TINGGI DENGAN ALAT BANTU KARET GELANG PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI TEGALHARJO, KECAMATAN KALIBAWANG, KABUPATEN KULON PROGO. S1 thesis, Fakultas Ilmu Keolahragaan.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI_HARMANTO.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan karena pembelajaran lompat tinggi kurang diminati siswa kelas V SD Negeri Tegalharjo, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo. Nilai hasil pembelajaran yang diperoleh siswa 50% di bawah KKM yang ditentukan. Penelitiam ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pembelajaran lompat tinggi dengan alat bantu karet gelang pada siswa kelas V SD Negeri Tegalharjo, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research), dengan model penelitian yang dikembangkan adalah model Spiral dari Kemmis dan Taggart, terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri Tegalharjo, Kecamatan Kalibawang, kabupaten Kulon Progo yang berjumlah 19 orang. Teknik pengambilan data menggunakan pengamatan (data observasi), hasil tes siswa (tes unjuk kerja), dan pengisian angket (tanggapan siswa terhadap pembelajaran). Instrumen yang digunakan adalah lembar pengamatan dan angket. Teknik analisis data menggunakan catatan reflektif yaitu berupa pemikiran yang timbul saat mengamati dan merupakan hasil proses membandingkan atau menghubungkan data yang ditampilkan dengan data sebelumnya. Hasil penelitian memperoleh data pada tes awal yaitu 4 orang atau 21,05% siswa yang belum mencapai nilai KKM. Pada siklus I dari kolabolator 1 diperoleh 8 orang atau 42,10% siswa yang mencapai nilai KKM, sedangkan dari kolabolator 2 diperoleh 5 orang atau 26,31% siswa yang mencapai KKM. Pada siklus II dari kolabolator 1 terdapat 17 orang atau 89,47% siswa yang mencapai nilai KKM, sedangkan dari kolabolator 2 diperoleh 16 orang atau 84,21% siswa mencapai nilai KKM. Ternyata dari tes awal ke siklus ke siklus I terjadi peningkatan siswa yang mencapai nilai sesuai KKM. Begitu pula, dari siklus I ke siklus II terjadi peningkatan siswa yang mencapai nilai KKM. Jadi pembelajaran lompat tinggi dengan alat bantu karet gelang dapat meningkatkan kemampuan lompat tinggi siswa SD Negeri Tegalharjo, Kecamatan kalibawang, Kabupaten Kulon Progo.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: lompat tinggi, karet gelang, SD Negeri Tegalharjo
Subjects: Olahraga > Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) > Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar
Depositing User: Perpustakaan FIK
Date Deposited: 29 Jul 2015 07:51
Last Modified: 30 Jan 2019 01:30
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/24081

Actions (login required)

View Item View Item