PERAN ORANG TUA DALAM MENDAMPINGI ANAK PADA HOMESCHOOLING (STUDI KASUS PADA 2 KELUARGA YANG MELAKSANAKAN HOMESCHOOLING)

Brury Duta Panama, Brury (2015) PERAN ORANG TUA DALAM MENDAMPINGI ANAK PADA HOMESCHOOLING (STUDI KASUS PADA 2 KELUARGA YANG MELAKSANAKAN HOMESCHOOLING). S1 thesis, Fakultas Ilmu Pendidikan.

[img] Text
Brury Duta Panama.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui proses pendampingan yang dilakukan orang tua pada Homeschooling, (2) apa saja yang menjadi hambatan dalam mendampingi anak pada Homeschooling, dan (3) bagaimana usaha orang tua mengatasi hambatan yang ada dalam mendampingi anak pada Homeschooling. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Penelitian mengambil tempat pada dua keluarga yaitu keluarga Kak Wees Ibnoe Say dan keluarga Bapak Muhammad Sahal Siddiq. Subjek utama pada keluarga pertama Kak Wees Ibnoe Say dan ibu Lusi Sabriana, sedangkan keluarga kedua Bapak Muhammad Sahal Siddiq dan Ibu Siti Iswari. Data dikumpulkan dengan tiga teknik yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan data ditentukan dengan cara: penyilangan informasi dan penyampaian kembali hasil yang diperoleh dari subjek penelitian. Analisis data yang digunakan adalah analisis model interaktif Miles dan Hubberman yaitu proses analisis dilakukan bersamaan dengan proses pengumpulan data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) kedua orang tua dalam proses pendampingan homeschooling bertindak sebagai fasilitator yang bertugas memfasilitasi segala aktifitas homeschooling anak dari tahap persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Pada tahap persiapan orang tua berperan menyiapkan sarana, menentukan metode dan kurikulum. Peran orang tua pada tahap pelaksanaan yaitu mendampingi berbagai aktifitas anak, membantu anak dalam penentuan jadwal dan memberi rangsangan belajar. Sedangkan pada tahap evaluasi orang tua berperan menilai anak secara lisan, tertulis maupun perbuatan sesuai dengan konteks belajar. Orang tua selain menjadi guru juga sebagai motivator yang bertugas membangun kemauan belajar anak. Kedua keluarga menerapkan metode diskusi kepada anak dalam segala aktifitas homeschooling; (2) Hambatan yang dihadapi dalam homeschooling yaitu belum terpenuhinya sarana belajar, keinginan anak untuk bermain masih kuat dan kehawatiran orang tua terhadap anak dalam menghadapi dunia luar. (3) Usaha orang tua dalam mengatasi hambatan yaitu dengan memberikan pengertian kepada anak untuk bersabar, memberikan tugas secara berkala dan memberikan bekal agama serta akhlak yang memadai. Kata kunci: peran orang tua, keluarga, homeschooling

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP) > Pendidikan Luar Sekolah
Depositing User: Admin Pendidikan Luar Sekolah FIP
Date Deposited: 30 Jul 2015 07:21
Last Modified: 30 Jan 2019 01:14
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/23687

Actions (login required)

View Item View Item